Dinkes Palembang Pastikan Ada Kenaikkan Kasus Diare Selama Musim Pancaroba
Dinkes Palembang Catat Kenaikan Kasus Diare Selama Musim Pancaroba--Istimewa
PALEMBANG, PALPRES.COM - Kini PALEMBANG telah memasuki musim pancaroba saat ini.
Tak hanya itu Karena kondisi tersebut juga, Dinas Kesehatan Kota Palembang mencatat terjadi kenaikan kasus diare.
Menurut kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Palembang Yudhi Setiawan mengatakan di Palembang total kasus diare ada 24.569, di antaranya kasus diare balita 10.693 orang dan diare dewasa 13.876 orang.
Tak hanya itu adapun rincian data kasus diare dari Januari 2024 hingga September 2024 yakni Januari 2.842 kasus, Februari 2.776 kasus, Maret 2.400 kasus, April 2.340 kasus, Mei 2.820 kasus, Juni 2.479 kasus, Juli 3.067 kasus, Agustus 2.810 kasus dan September 2.915 kasus.
BACA JUGA:IBK Altos Comeback, Tren Kemenangan Megawati Cs Terhenti di Kandang Sendiri
"Adapun itu dilihat dari data kasus diare tertinggi terjadi pada Juli yang mencapai 3.067 kasus," katanya, Rabu 30/10/2024
Lalu tak hanya itu Yudhi menjelaskan, kasus diare terbanyak di Kota Palembang terjadi di Puskesmas Gandus.
Adapun itu diare adalah penyakit yang menyerang sistem pencernaan.
Lalu prinsipnya makanan, minuman yang masuk ke mulut harus bersih.
BACA JUGA:Inilah 9 Jenis Tanaman Hias yang Bisa Memberikan Kesan Sejuk Dalam Ruangan
"Sehingga Pencegahannya itu harus tetap menjalankan PHBS. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun sebelum kontak dengan makanan atau minuman. Termasuk penjamah makanan, petugas catering, petugas kantin, ibu yang punya bayi, dan lainnya. Lingkungan juga harus bersih, jangan sampai ada sampah yang tidak ditutup. Sehingga akan mengundang lalat yang merupakan salah satu hewan penular diare," ujarnya.
Lalu sementara itu, Direktur RS Pelabuhan Palembang dr Prijo Wahjuana mengatakan saat ini sedang terjadi musim peralihan dimana beberapa penyakit di musim peralihan banyak terjadi seperti DBD, Diare, ISPA atau muntaber.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: