Liverpool 2-0 Real Madrid: The Reds Lolos! Mac Allister dan Gakpo Sempurnakan Dendam

PALPRES.COM - Alexis Mac Allister dan pemain pengganti Cody Gakpo sempurnakan dendam dengan dua gol saat Liverpool lolos ke babak sistem gugur Liga Champions dengan kemenangan 2-0 atas Real Madrid.

Hasil tersebut membuat Liverpool meraih kemenangan pertama mereka atas Madrid di percobaan kesembilan.

Tim asuhan Arne Slot menjadi tim pertama yang lolos ke babak grup yang berisikan 36 tim setelah pertandingan yang mengesankan di Anfield.

Tuan rumah asuhan Slot memulai pertandingan dengan baik dan hampir saja unggul di menit kelima saat tendangan Darwin Nunez berhasil diselamatkan oleh Thibaut Courtois, dengan Raul yang berada di depan gawang untuk menghalau bola.

BACA JUGA:Membangun Kembali Lini Tengah, Cara Unai Emery Membentuk Kembali Aston Villa Pasca Kepergian Luiz

BACA JUGA:Jude Bellingham Siap Beradaptasi dengan Posisi Baru di Real Madrid

Nunez terus menjadi ancaman utama Liverpool di babak pertama.

Tembakan jarak dekatnya ditepis oleh Courtois sebelum mengirim sundulan melebar tipis di tiang jauh kiri gawang dengan sundulan cekatan setelah menerima umpan lambung dari Mac Allister.

Namun, the Reds akhirnya memimpin tujuh menit setelah babak kedua dimulai ketika interaksi yang apik antara Conor Bradley dan Mac Allister menghasilkan tendangan ke pojok kiri bawah untuk membuat Anfield bergemuruh.

Kerja keras Liverpool tampaknya akan dibatalkan ketika tantangan ceroboh Andrew Robertson terhadap Lucas Vazquez di dalam kotak penalti.

BACA JUGA:Siapa Saja Top Skor Liga Champions Sepanjang Masa? Ini Daftarnya!

BACA JUGA:7 Pemain Timnas Senior yang Dipanggil STY Ke Gelaran Piala AFF 2024, Ada Wajah Diaspora?

Pelanggaran ini memberi Kylian Mbappe kesempatan untuk menyamakan kedudukan dari jarak 12 yard.

Tak ada Alisson, Caoimhin Kelleher pun jadi, ia sekali lagi membuktikan kelasnya dengan menggagalkan tendangan penalti dari Mbappe--liverpoolfc

Namun pemain asal Perancis itu melihat usahanya dengan brilian digagalkan oleh Caoimhin Kelleher. 

Sumber: