Ruud Van Nistelrooy Senang! Leicester Mampu Bangkit Kontra Brighton

“Kami mengendalikan permainan dan memberikan banyak tekanan pada Brighton, yang merupakan salah satu tim sepak bola terbaik di liga ini.”

Sementara itu, bos Brighton, Fabian Hurzeler, merasa kecewa karena timnya kehilangan keunggulan dua gol di menit-menit akhir pertandingan.

BACA JUGA:Dari Bangku Cadangan, Bintang Muda Roma Ini Hancurkan Lecce

BACA JUGA:Masa Depan Theo Hernandez, Pemain Andalan Milan di San Siro

The Seagulls kini telah gagal memenangkan dua dari tiga pertandingan terakhir di divisi utama di mana mereka telah memimpin dengan 2+ gol (W1 D2) - sama banyaknya dengan 40 pertandingan sebelumnya (W38 D2).

Namun terdapat hal positif bagi sang pelatih Brighton, saat 10 pemain mereka yang tampil sebagai starter dalam pertandingan ini berhasil melepaskan tendangan atau menciptakan peluang, dengan Georgino Rutter menjadi satu-satunya pemain yang tidak berhasil melakukannya.

Dan di tengah kekecewaan Hurzeler, ia percaya bahwa kemunduran terbaru timnya akan membuat mereka lebih baik ke depannya. 

“Itulah sepak bola. Kami harus belajar dari hal tersebut karena kami telah mengalaminya musim ini, dan kami harus lebih dewasa dan menyelesaikan pertandingan,” ujar Hurzeler.

BACA JUGA:Dulu Sepatu Emas Sekarang Miskin Gol, El Toro Inter Milan Dalam Masalah

BACA JUGA:Tanda Tangan Kontrak Baru, Mohamed Salah Lanjut Terus Bersama Liverpool

“Kami harus mempercayai prosesnya, dan kami akan merefleksikan hal ini dan melihat sisi positifnya. Bagian terbesarnya adalah manajemen permainan. Kami harus berkembang.”

Sumber: