Citraland
Honda

Stadion Internasional Berstandar FIFA di Indonesia Kembali Bertambah, Dimana Lokasinya?

Stadion Internasional Berstandar FIFA di Indonesia Kembali Bertambah, Dimana Lokasinya?

Salah Satu Stadion Kini Sudah Berstandar FIFA Setelah Direnovasi Oleh Kementerian PU.-Tangkapan Layar Youtube-

JAKARTA, PALPRES.COM- Stadion sepakbola berstandar FIFA kembali dimiliki Indonesia.

Setelah Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melakukan renovasi habis salah satu stadion di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Stadion itu bernama Maguwoharjo di Kabupaten Sleman yang masuk dalam 22 stadion di Indonesia yang mengalami renovasi oleh pemerintah mulai tahun 2023-2024.

Stadion Maguwoharjo kini bangunannya sudah berkualitas dan memenuhi standar FIFA.

BACA JUGA:KEREN! Stadion Manahan Solo Menjadi Pilihan Untuk Fase Grup Timnas Indonesia Pada Fase Grup Piala AFF 2024

BACA JUGA:HEBOH! Indonesia Bangun Stadion Terbesar di Dunia, Kapasitasnya Hingga 500 Ribu Kursi Penonton

Setelah pihak FIFA Safety and Security Consultant, Benjamin Veenbrink dan Mazhar Ahmed langsung meninjau untuk Monev Stadion Maguwoharjo.

Perwakilan FIFA tersebut didampingi oleh PSSI dan langsung melakukan MoU mengenai keselamatan dan keamanan stadion. 

Plt Direktur Jenderal Cipta Karya Endra S. Atmawidjaja pada hari Sabtu, 21 Desember 2024 juga telah melaksanakan peninjauan dan pengecekan terhadap kualitas sarana dan prasarana stadion yang telah dibangun.

“Kegiatan rehabilitasi dan renovasi stadion ini merupakan upaya mendukung transformasi sepak bola nasional melalui penyediaan infrastruktur yang berstandar internasional dari FIFA. 

BACA JUGA:Telan Anggaran Rp 64 Miliar, Renovasi Stadion Bumi Sriwijaya Rampung Akhir November 2024

BACA JUGA:LELET! Proyek Revitalisasi Stadion di Palembang Habiskan Anggaran Rp64,2 Miliar, Cek Lokasinya

Kunjungan monitoring dari FIFA dan PSSI minggu lalu bertujuan untuk melakukan uji standar kelayakan stadion berstandar FIFA.

Seperti uji gelinding, uji pantul, uji kerapatan/kerekatan akar dan pengukuran panjang akar rumput,” kata Plt Dirjen Endra. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: