Inzaghi Sesalkan Hilangnya Kendali Inter dalam Kekalahan Derbi Supercoppa Italiana

PALPRES.COM - Simone Inzaghi yakin Inter seharusnya mengendalikan permainan dengan lebih baik saat menghadapi AC Milan setelah kebobolan gol di menit-menit akhir sehingga gagal meraih gelar Supercoppa Italiana.

Inter berusaha untuk menjadi tim pertama yang memenangkan trofi ini dalam empat musim berturut-turut, namun rencana tak sesuai harapan.

Mereka harus menyerahkan keunggulan 2-0 di babak kedua.

Tammy Abraham mencetak gol penentu kemenangan di menit ke-93 untuk mengubah skor menjadi 3-2 dan meraih trofi.

BACA JUGA:INTER 2-3 MILAN: Gol Tammy Abraham Beri Sinyal Kebangkitan Rossoneri Melalui Supercoppa Italiana

BACA JUGA:Derby della Madonnina Inter Milan vs AC Milan-Preview, Kabar Tim, Susunan Pemain dan Prediksi Skor Supercoppa

Ini adalah pertama kalinya sejak tiga kali berturut-turut antara November 2010 dan Agustus 2011, Nerazzurri kalah dalam tiga pertandingan beruntun melawan rival sekota mereka.

Lautaro Martinez dan Mehdi Taremi sempat membawa Inter unggul, namun mereka kebobolan hanya lima menit setelah gol kedua, dan saat itulah Inzaghi merasa cengkeramannya pada laga ini mulai goyah.

“Pertama-tama kami harus mengucapkan selamat kepada Milan karena mereka tidak pernah menyerah meski tertinggal dua gol,” kata Inzaghi kepada wartawan.

“Saat unggul 2-1, kami kehilangan bola dengan mudah ketika kami seharusnya memegang kendali, kemudian memiliki beberapa peluang untuk unggul 3-1 dan Maignan melakukan penyelamatan gemilang atas Carlos Augusto dan Dumfries.

BACA JUGA:Jelang Final Supercoppa Italiana, Inter Bertekad Hindari Kesalahan Saat Derby della Madonnina Kontra Milan

BACA JUGA:Tottenham Datangkan Kiper Internasional Republik Ceko U-21 dari Slavia Prague, Prestasinya?

“Sayangnya, kami kemudian kebobolan menjadi 2-2 dan kalah. Ini adalah kekalahan yang menyakitkan, namun ada beberapa kekalahan yang menyakitkan selama beberapa tahun terakhir dan tim selalu bangkit.

“Kami pulang untuk menjilati luka kami, kami memiliki beberapa cedera baru yang harus ditangani, namun kami memiliki enam pertandingan dalam 18 hari, jadi kami harus segera kembali ke jalur yang benar.”

Sumber: