Preview dan Prediksi Liga Serie A Italia Juventus vs Empoli 'Akhiri Kekalahan Beruntun'

PALPRES.COM - Juventus akan menyambut tim yang sedang berjuang di Serie A, Empoli, di Turin demi mengakhiri tiga kekalahan beruntun mereka.

Bianconeri baru-baru ini mengikuti kekalahan pertama mereka di liga musim ini dengan kemunduran lain di Eropa.

Di sisi lain, Empoli yang akan berkunjung ke Stadion Allianz sedang dalam kondisi sakit dan telah merosot ke dasar klasemen.

Simak preview, prediksi skor, kabar tim dan susunan pemain pertandingan Liga Serie A Juventus vs Empoli

BACA JUGA:Preview dan Prediksi Liga Serie A Italia Atalanta BC vs Torino 'Membuka Peluang Gelar Juara'

BACA JUGA:Dilirik Patrick Kluivert, Adik Gelandang AC Milan Ini Berpeluang Jadi Andalan di Timnas Indonesia

Preview Pertandingan

Liga Serie A Italia Juventus vs Empoli: Pelatih kepala Juventus, Thiago Motta --IG/@juve4fans

Dengan tempat playoff yang dipertaruhkan, dua mantan juara Piala Eropa bertemu di hari Rabu, saat Juventus menjamu Benfica di pertandingan terakhir fase grup Liga Champions.

Juve telah memastikan satu tempat di babak sistem gugur, dan mereka hanya terpaut satu poin dari delapan besar; namun, kekalahan telak 2-0 membuat mereka tergelincir ke peringkat 20 klasemen akhir.

Setelah memenangkan dua pertandingan pertama mereka, Bianconeri hanya mampu meraih satu kemenangan dari enam pertandingan berikutnya, sehingga jalur yang berpotensi berbahaya untuk lolos ke fase berikutnya kini menanti.

BACA JUGA:Gregor Kobel Masuk dalam Rencana Chelsea Mencari Kiper baru Pelapis Robert Sanchez

BACA JUGA:Breaking News! Manchester City dan Real Madrid Kembali Bertarung di Playoff Liga Champions, Simak Faktanya

Di kancah domestik, pasukan Thiago Motta hanya memenangkan delapan dari 22 pertandingan liga musim ini, menyusul kekalahan 2-1 pekan lalu dari pemuncak klasemen Napoli, yang kini dilatih oleh legenda Juve, Antonio Conte.

Meskipun ada gol debut dari pemain baru Randal Kolo Muani - yang baru saja menyelesaikan masa peminjamannya dari Paris Saint-Germain hanya beberapa hari sebelumnya - mereka mengalami kekalahan yang membuat mereka berada di urutan kelima klasemen.

Tim asuhan Motta kini telah kehilangan 17 poin, membuat mantan pelatih Bologna tersebut mencatatkan persentase kemenangan terendah ketiga dari semua pelatih tetap dalam sejarah klub Juve.

Sumber: