Begini Nasib Penerima PKH BPNT Setelah DTSEN Dipakai, Apakah Banyak Pengurangan? Yuk Intip Penjelasannya!

Dengan adanya DTSEN, pemerintah ingin memastikan bahwa bansos hanya diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.

BACA JUGA:Weekend Seru! 5 Destinasi Wisata Horor Indonesia Ini, Wajib Kamu Datangi, Bakal Buat Merinding

BACA JUGA:Marak Kasus Penyalagunaan Dana Bansos Oleh Oknum Aparat, Simak Beberapa Solusinya!

Sistem ini dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dan menggunakan data yang lebih lengkap dan terintegrasi.

Jadi, data penerima bantuan tidak hanya berasal dari satu sumber, tapi juga dipadankan dengan informasi dari berbagai lembaga lain.

Selain itu, DTSEN tidak hanya melihat dari satu sisi saja, tapi mempertimbangkan banyak faktor.

Misalnya, apakah kepala keluarga bekerja? Bagaimana kondisi rumahnya? Berapa jumlah tanggungan?

BACA JUGA:UPDATE PENCAIRAN BANSOS PKH BPNT: Surat Kemensos Keluar, Bansos Cair Mulai Tanggal 10 Februari 2025!

BACA JUGA:MAAF! Bansos Beras 10 KG Untuk 16 Juta KK Periode Januari - Februari 2025 Ditunda Pemerintah

Dengan cara ini, data yang dikumpulkan lebih akurat dan penyaluran bansos bisa lebih adil.

Bagi yang selama ini menerima bantuan PKH atau BPNT, tentu perubahan ini menimbulkan banyak pertanyaan.

Apakah masih bisa menerima bansos? Atau malah harus daftar ulang?

Hal Penting Terkait Penerima Bansos 2025

BACA JUGA:Alhamdulilah, Efisiensi Anggaran 2025, Dana Bansos PKH BPNT Tidak Dipotong Oleh Pemerintah!

BACA JUGA:Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 Bersiap Masuk Rekening HIMBARA Menyusul Data DTSN yang Sudah Final!

Berikut beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:

Sumber: banyak sumber