Pedri Incar Prestasi Tim Daripada Ballon d'Or - 'Saya lebih suka memenangkan treble'

PALPRES.COM - Gelandang Barcelona, Pedri, mengatakan bahwa ia lebih mengutamakan trofi tim daripada penghargaan individu musim ini, ketika pembicaraan mengenai Ballon d'Or berputar-putar di sekitar pemain asal Spanyol itu. 

Pedri telah menjadi pemain kunci bagi tim asuhan Hansi Flick musim ini, dengan Barcelona berada di puncak klasemen LaLiga dan juga di semifinal Copa del Rey. 

Blaugrana juga mengincar kejayaan di Liga Champions setelah berhasil mengalahkan Benfica dan akan berhadapan dengan Borussia Dortmund di babak perempat final bulan depan. 

Barcelona saat ini sedang menikmati 18 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi, dan kembali beraksi di kompetisi domestik pada hari Kamis melawan Osasuna di La Liga. 

BACA JUGA:Arda Guler Serang Balik Dominik Szoboszlai Setelah Sindir Real Madrid

BACA JUGA:Pemecatan Thiago Motta Hanyalah Satu dari Sekian Banyak Masalah Juventus

Pertandingan yang telah dijadwal ulang ini telah diajukan untuk dimainkan di hari yang berbeda karena para pemain dari kedua tim sedang menjalani laga internasional, namun permohonan tersebut ditolak. 

Memenangkan Liga Champions juga memainkan peran besar dalam menentukan pemenang Ballon d'Or dalam beberapa tahun terakhir, meskipun Vinicius Junior dari Real Madrid dikalahkan oleh pemain Manchester City, Pedri, yang memenangkan Liga Premier dan Euro 2024 bersama Spanyol. 

Namun Pedri tidak fokus pada penghargaan individu paling bergengsi dalam sepak bola, dengan pemain berusia 22 tahun itu bertujuan untuk menambah tiga gelar utama yang telah ia menangkan bersama Barcelona. 

“Saya lebih suka memenangkan treble daripada Ballon d'Or. Jika Ballon d'Or datang, saya ingin itu datang bersama gelar kolektif,” katanya kepada media setempat pada hari Senin.

BACA JUGA:Prediksi Argentina vs Brasil - Big Match Amerika Selatan Preview, Kabar Tim dan Susunan Pemain

BACA JUGA:Preview Playoff: Misi Menang Red Sparks di Kandang Hyundai Hillstate

“Masuk dalam nominasi adalah sebuah mimpi, tetapi memenangkan trofi lebih penting bagi saya. Kami berada di masa di mana segalanya dipertaruhkan. Anda bisa kalah dalam tiga pertandingan dan kehilangan tiga gelar.”

Jika Barcelona berhasil melewati Dortmund di Liga Champions, pemuncak klasemen Serie A, Inter atau pemuncak klasemen Bundesliga, Bayern Munich, telah menanti di babak semifinal. 

Sumber: