Tapi kabar miring tersebut dibantah sama anak perempuanya, Ayda Prasasti Paraningratu atau Sasti.
Sasti jelaskan jika ayahanya tidak menderita sakit seperti yang dikabarkan.
"Terakhir kali yang digede-gedein kayak guna-guna padahal bukan guna-guna say, itu asam urat," Ucap Sasti dilansir dari kanal YouTube Cumicumi.
"Menghambat aktifitasnya untuk berjalan aja, iya benar. Tapi bukan diguna-guna ya, itu ada penjelasan medisnya," lanjutnya.
BACA JUGA:Azyumardi Azra, WNI Pertama Bergelar Sir Meninggal Dunia, Ini Profilnya
Selain itu, Ki Joko Bodo meperdalam ilmu spiritualnya dengan mendalami ilmu agama.
Sasti mengaku dirinya senang dengan keputusan ayahnya Ki Joko Bodo untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta.
Ia pun juga mendoakan sang ayah agar tetap teguh pendirian keputusan hijrahnya.
"Hijrah ini merupakan sebuah proses ya. bukan tiba-tiba langsung kayak gitu kan.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Menteri PANRB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia
Seiring berjalanya waktu aku senang, terus bersyukur dan juga ikut mendoakan supaya nantinya istigomah,' ucap Sasti.
Sati menyampaikan jika Ki Joko Bodo sudah tak menekuni sebagai paranornal.
"Hal-hal spiritual yang beliau lakuin yang hubunganya sama pranormal sepertinya aku dah ngak pernah melihat lagi," tuturnya.
Kehidupan pribadi Ki Joko Bodo
Ki Joko Bodo dikabarkan memiliki 4 orang istri dan 10 orang anak, tetapi ia bisa menjaga keharmonisan rumah tangganya.
BACA JUGA:Shinzo Abe Meninggal, Indonesia Sampaikan Belasungkawa