Rumor Cristiano Ronaldo pindah ke Barcelona kembali muncul setelah pemain Portugal tersebut saat ini menjadi pemain bebas.
Alasan Ronaldo pindah ke Barcelona sangat jelas, kontraknya diputus Manchester United pasca-wawancara dengan Piers Mogan.
Mengapa Ronaldo pindah ke Barcelona? Jelas sangat tidak masuk akal, dia menghabiskan waktu bertahun-tahun dan meraih kesuksesan bersama Real Madrid yang menjadi saingan abadi Barcelona.
Presiden Joan Laporta telah mengawasi pemulihan keuangan Barcelona dan memberikan pesan jelas bahwa klubnya tidak akan merekrut Cristiano Ronaldo.
Juara Spanyol 26 kali itu telah menghabiskan sekitar $130 juta untuk Robert Lewandowski, Raphinha dan Jules Kounde, dengan Franck Kessie dan Andreas Christensen juga datang dengan status bebas transfer.
Ousmane Dembele menambahkan perpanjangan kontrak dengan potongan gaji 40 persen pada bulan Januari lalu.
Ketika ditanya apakah dia pernah ditawari Ronaldo sebelum merekrut Robert Lewandowski, Laporta membantahnya.
”Jenis cerita ini semuanya dalam proses jendela musim panas. Selalu muncul banyak berita. Tapi pada akhirnya sebenarnya kami menginginkan Lewandowski,” kata Laporta dikutip dari CBS Sport.
“Kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan Jorge Mendes. Saya sudah mengenalnya sejak lama. Dia adalah salah satu agen pemain terbaik. Dia tahu bagaimana melakukannya dan saya menghormatinya,” lanjutnya.
“Dalam hal ini, kami memutuskan untuk memilih Lewandowski dan tahu dia sangat penting untuk kesuksesan kami. Jadi kami pergi ke Bayern sebagai gantinya. Ini adalah kenyataannya,” ungkapnya.
Laporta menambahkan, topik Ronaldo hanyalah bagian dari sepak bola ”sejarah kecil”.
Laporta juga tidak mau berkomentar saat itu, apakah ia pernah mempertimbangkan Ronaldo?
”Kami mendapatkan Lewandowski. Dia adalah target utama kami dan saya memilih untuk tidak berkomentar lebih jauh,” ucapnya.
Laporta menambahkan, Ronaldo adalah profesional yang sangat bagus. Dia masih sangat bugar.
“Dia pemain yang sangat menantang dan kompetitif dan saya yakin dia punya banyak pilihan, masa depannya bukan urusanku,” kata Laporta. *