PAGARALAM, PALPRES.COM - Polres Pagaralam menyiapkan rekayasa lalu lintas one way jika jalur Objek wisata Gunung Dempo, Kota Pagaralam.
Hal itu dilakukan guna antisipasi terjadi kemacetan saat libur Nataru.
Sebagaimana diketahui, jalur Objek wisata Gunung Dempo diprediksi akan terjadi kemacetan selama libur Nataru kali ini.
Selain objek wisata Gunung Dempo, Polres Pagaralam Polda Sumsel sendiri sudah menetapkan 4 titik rawan kemacetan lainnya pada libur Nataru di Kota Pagaralam Sumatera Selatan.
BACA JUGA: Simak! Pemilik KK dan KTP yang Berciri Ini akan Dihapus Bansosnya pada 2023
"Khusus di area Objek Wisata apabila terjadi kemacetan akan dilakukan satu jalur, dan ada tiga tempat yang jadi perhatian karena wisatanya paling banyak yaitu di persimpangan Manna, Simpang Tanjung Payang, dan Simpang Tegur Wangi," kata Kapolres Pagaralam Polda Sumsel AKBP Arif Harsono melalui Lasat Lantas AKP Ahmad Yani SH.
Untuk mengantisipasi kemacetan di wilayah Pagaralam, Polres Pagaralam sendiri lanjut Ahmad Yani akan menyiagakan 360 personel gabungan bekerjasama dengan TNI, Pemkot, Dishub, Pol Pp dan Mitra Polri.
"Kita tempatkan personel gabungan sebanyak 360," tuturnya.
Jika kepadatan sudah mulai terjadi di Pagaralam lanjut Kasat Lantas, pihaknya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas.
BACA JUGA: Dulu Kapenrem, Kini Widyaiswara Madya Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan RI
"Kita melihat situasi, dan kita bisa berlakukan satu arah dan melaksanakan pemenggalan di jalan agar tidak macet apabila terjadi kemacetan," tukas dia.
Sementara itu menjelang pergantian tahun, Kota Pagar Alam sudah mulai ramai dan dipadati pengunjung wisatawan baik dari luar maupun dari Kota Pagar Alam.
Kedatangan wisatawan tidak hanya untuk menikmati keindahan kebun teh, air terjun dan lain-lain, namun juga untuk mengabadikannya bersama keluarga maupun kawan kerja.
Tentunya momen seperti ini juga memberikan berkah tersendiri seperti pengusaha hotel, villa, penginapan, bahkan pedagang yang ada di kawasan seputar objek Wisata Gunung Dempo Kota Pagar Alam.