Selain itu, manajemen pelaksana Program Kartu Prakerja juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk waspada penipuan terkait pendaftaran Kartu Prakerja.
“Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja TIDAK PERNAH menurunkan tim untuk melakukan pendaftaran secara luring (offline) di desa, kelurahan, kecamatan, kota/kabupaten maupun provinsi,”tulis postingan Instagram @prakerja.go.id pada 26 Januari 2023.
“Pendaftaran hanya dilakukan melalui website remsi www.prakerja.go.id secara mandiri,”masih dalam keterangan postingan tersebut.
Dalam postingan teresebut juga diinformasikan jika saat ini pendaftaran akun maupun pendaftaran gelombang belum dibuka.
BACA JUGA:Ada BLT Bagi Penerima Bansos PKH dan BPNT Sembako, Simak Cara Pengajuannya Disini!
Ada 5 perubahan Program Kartu Prakerja 2023.
Jika tahun sebelumnya, Kartu Prakerja merupakan program peningkatan kompetensi kerja dan Bantuan Sosial (Bansos), ditahun ini Prakerja akan fokus pada peningkatan kompetensi kerja.
Sehingga penerima Bansos juga bisa mendaftar sebagai peserta program ini.
Selain itu, insentif biaya pelatihan Program Kartu Prakerja 2023 meningkat menjadi Rp3.500.000
BACA JUGA:Prakerja Gelombang 48 Dibuka, 4 Tipe NIK KTP Bisa Dapat Cuan Rp4.200.000, Cek Syaratnya Disini!
Tahun ini juga peserta Kartu Prakerja dapat mengikuti pelatihan melalui secara online, offline dan hybrid.
Untuk pelatihan online dapat diakses diseluruh lokasi tempat tinggal peserta.
Pelatihan online juga tidak lagi dalam bentuk video melainkan berbentuk webinar mendapatkan pelatihan secara langsung.
Sementara pelatihan offline dan hybrid saat ini baru tersedia untuk 10 provinsi di Indonesia (DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, NTT, Bali, Papua, Kalimantan Barat dan Sumatera Utara)
BACA JUGA:Penerima Bansos Bisa Dapat Modal Usaha Rp5.500.000 Tahun Ini, Begini Syarat dan Ketentuannya!
Waktu pelatihan Kartu Prakerja 2023 juga ditambah dari 6 jam menjadi 15 jam untuk memastikan pelatihan yang dijalankan peserta benar-benar menyeluruh, dan berkualitas. *