PRABUMULIH, PALPRES.COM- Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) akan berlangsung pada tahun 2024 mendatang.
Namun, beberapa calon sudah bermunculan untuk menjadi orang nomor satu dan dua di Provinsi Sumsel.
Seperti beredarnya isu yang merebak dikalangan masyarakat Sumsel khususnya Kota Prabumulih, bahwa Walikota Prabumulih Ir Ridho Yahya akan bergandengan dengan Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumsel HM Giri Ramanda N Kiemas
Namun apakah H Ridho Yahya jadi Gubernur dan Giri Ramanda jadi Wakil Gubernur atau sebaliknya, belum diketahui pasti.
BACA JUGA:MANTUL! THR dan Gaji ke 13 PNS di 2023 Tembus 20 Juta, Langsung Masuk Rekening
Menanggapi isu tersebut Politisi PDI Perjuangan HM Giri Ramanda N Kiemas ketika dikonfirmasi mengatakan, jika partai menugaskan, dirinya siap di posisi manapun.. Akan tetapi saat ini PDI Perjuangan akan fokus memenangkan Pemilu Legislatif terlebih dahulu.
"Setelah jelas hasil pemilu, PDI Perjuangan akan memulai pembicaraan untuk kerjasama politik dalam pemenangan Pilkada. Dan tentunya kader kader terbaik partai akan dimajukan untuk Pilkada," katanya, Rabu 22 Februari 2023.
Sementara itu, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM mengungkapkan, ini sebagai bukti tapi yang penting kita berbuat dahulu. Kalau kita ada nilai jual maka dengan sendirinya orang mau termasuk partai.
"Mengenai tawaran terkait isu itu akan kita pikirkan. Pada prinsipnya kita lihat dahulu lah.
BACA JUGA:Ini 9 Penyebab Kamu Tidak Dapat Bansos PKH Tahap 1, Cek Namamu Disini!
Namun, saya akan maju ke Pilgub jika kak Mawardi Yahya tidak maju lagi. Serta pak Herman Deru tidak menggandeng saya," bebernya.
Masih kata Ridho Yahya, sosok pak Giri Ramanda bagus dan sangat paham. Apalagi dengan PDI Perjuangan kita sangat paham.
"Pak Giri Ramanda pasti juga paham mana posisinya nanti. Selain itu PDI Perjuangan partai yang besar.
Akan kita tampung tawaran tersebut. Kita lihat saja nanti kedepannya bagaimana," pungkasnya.