PALEMBANG,PALPRES.COM- Dipermudah, mekanisme penyaluran bantuan pangan non tunai (BPNT) yang akan dicairkan pada bulan Maret 2023 ini.
Pemerintah melalui Kementerian Sosial menyiapkan dua metode penyaluran bansos BPNT atau bantuan sembako yakni melalui PT Pos Indonesia dan Bank Penyalur.
Adapaun penyaluran bansos BPNT melalui PT Pos Indonesia khusus KPM di 83 Kabupaten/Kota di Indonesia.
Sementara selebihnya atau 431 Kabupaten/Kota lainnya penyaluran bantuan sembako ini akan disalurkan secara non tunai menggunakan KKS Merah putih atau melibatkan bank penyalur.
BACA JUGA:Giliran 431 Kabupaten/Kota Cairkan Bansos BPNT Pertengahan Maret 2023 Via ATM, Begini Mekanismenya
Adapun 5 bank penyalur yang ditunjuk untuk menyalurkan bansos sembako ini adalah Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, BTN dan BSI untuk Provinsi Aceh.
Dijadwalkan penyaluran bantuan sembako ini akan mulai dicairkan pada pekan kedua bulan Maret.
Pencairan akan dilakukan 3 bulan sekaligus untuk alokasi bulan Januari, Februari dan Maret yang masing-masing mendapatkan bantuan sebesar Rp200.000 per KPM, atau Rp600.000 per KPM untuk 3 bulan.
Lalu bagaimana dengan mekanisme penyalurannya melalui ATM atau bank penyalur.
BACA JUGA:INFO TERBARU! BPNT Cair Maret 2023 Langsung 3 Bulan di 83 Kabupaten/Kota, Ini Rincian Daerahnya
Jika tahun-tahun sebelumnya, penyaluran bansos sembako ini menggunakan kartu KKS merah putih dalam bentuk e-wallet dan hanya bisa dibelanjakan di e-warung.
Ditahun ini Kemensos telah mengambil kebijakan baru.
Untuk menghindari penyalahgunaan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab yang memanfaatkan dana bantuan untuk KPM, Kementerian Soaial akan melaksanakan penyaluran bantuan sosial BPNT TA 2023 tidak melalui e-warung.
Selain itu KPM akan menerima bantuan sosial BPNT dengan melakukan penarikan uang tunai dari rekening KPM.
BACA JUGA:Pencairan Bansos BPNT di 83 Kabupaten/Kota Ini Lewat Kantor Pos, Siapkan Persyaratannya Ya