“Orang-orang terdekat saya terutama yang ada dalam pertemanan di Facebook sudah diblokirnya semua. Saya tahunya dari pasien yang nyaris ditipu pelaku, lalu dia beri saya screenshot obrolan dia dengan kawanan pelaku di Facebook,” beber Novitri kepada palpres.com.
Namun kata Novitri, ada juga teman di Facebooknya yang terlanjur jadi korban dan kehilangan sejumlah uang.
Agar aksi penipuan ini tidak semakin meluas yang tentu juga merugikan nama baiknya, Novitri pun menyebar info bahwa akun facebooknya telah dihack orang lain.
“Saya infokan di status WhatsApp mengenai penipuan yang meretas akun Facebook saya. Semoga tidak ada korban lain. Bagi rekan-rekan untuk tidak lagi mempercayai peretas facebook saya itu,” tutur Novitri yang berencana mengadukan kasus ini ke aparat kepolisian.
BACA JUGA:Masyarakat Harus Selektif Pilih Biro Umroh, Begini Alasannya!
Selanjutnya Novitri masih belum berencana membuat akun facebook baru. “Masih trauma,” pungkasnya. *