Isi Khutbah Sholat Idul Adha di Masjid Agung Palembang Besok 29 Juni 2023

Rabu 28-06-2023,16:39 WIB
Reporter : Trisno Rusli
Editor : Trisno Rusli

Sedangkan Haji Hakekat itu ialah: hati kita salik, berjalan, naik ke tingkat martabat wahdah (keesaan) hingga dirinya fana’ maka akan terbukalah mata hatinya.

Kemudian tenggelamlah dirinya di dalam Nur Iman, Nur Islam, Nur Tauhid, dan Nur Ma’rifatnya semata-mata tertuju kepada Zat yang wajibal maujud hakiki mutlaq yang bernama Allah.

Oleh karena itu, ibadah haji selain sebagian besar menggunakan syariat lahir (fisik), juga yang terpenting adalah syariat batin (hati).

BACA JUGA: Jokowi Teken Keppres Cuti Bersama, Libur Idul Adha ASN Jadi 3 Hari

Hakekat ibadah haji adalah mensucikan diri, putih, bersih dari segala nafsu, sebagaimana yang telah dilambangkan dalam berbagai rangkaian prosesi ibadah haji, seperti: ihram, thawaf, sa’i, wuquf, melontar jumroh dan lain sebagainya.

Ihram, dengan pakaian yang serba sederhana, tidak memandang pangkat atau kedudukan pelakunya, apakah dia orang besar atau orang kecil, mengenakan pakaian yang serba sama, tidak ada perbedaan antara si kaya dengan si papa, ini pada hakekatnya adalah untuk melepaskan diri dari syahwat dan hawa nafsu, dan selalu mengingat Allah yang memiliki keagungan.

Setelah melepaskan diri dari pengaruh hawa nafsu dan syahwat, hati senantiasa beredar di sekeliling kesucian yang dilambangkan dengan melakukan thawaf.

Selanjutnya memohon ampun dan rahmat dari Allah berulang kali antara Shafa dan Marwah, yang dilambangkan dalam melakukan Sa’i.

BACA JUGA:Yuk Merapat! Daftar Film Bioskop yang Tayang Saat Idul Adha 2023, Sinopsis dan Jadwal Tayang

Semua diikuti dengan penyerahan jiwa penuh taqwa dan harapan kasih sayang dari Allah, yang dikandung oleh hakekat wuquf di Arafah yang juga merupakan proses mengenal jati diri (tafakkur) dan berma’rifat kepada Allah Swt.

Sehubungan dengan itu, Nabi Muhammad Saw bersabda:

“Barangsiapa mengenal hakekat dirinya, niscaya ia akan mengenal Tuhannya”. (al-Hadis).

Sedangkan melempar jumroh, pada hakekatnya merupakan simbol kutukan dan penghinaan terhadap perbuatan-perbuatan jahat, was-was dan bisikan hawa nafsu yang harus dibersihkan.

BACA JUGA:Rezeki Idul Adha, Bansos Tunai Cair Segera ke KPM Golongan Ini

Kesemua hal tersebut tidak hanya berarti mensucikan dari kotoran lahiriyahnya saja, namun yang terpenting ialah menghilangkan kotoran batiniyah (hati).

Di antara berbagai macam kotoran batin atau kotoran hati ialah, terjerumusnya hati ke lembah sifat mazmumah atau sifat tercela seperti: syirik, ujub, riya’, bakhil, hubbuddunia, diperbudak hawa nafsu dan lain sebagainya.

Kategori :