Anshar justru bilang kalau dia mau mendiskusikan dulu tentang tawaran nikah ini sama istrinya.
Anshar pun langsung bergegas menemui istrinya dan mengutarakan apa yang dikatakan oleh Rasulullah SAW kepada istrinya.
Istri Anshar yang mendengar hal tersebut, seketika langsung kaget juga.
BACA JUGA:Dipuji Pelatih Jeonnam Dragon, Asnawi Mangkualam Tetap Ingin Hengkang, Kemana?
Dia gak setuju kalau putrinya dinikahkan dengan Julaibib.
Dia bilang ke Anshar kalau Julaibib itu jelek, gak ada nasabnya, gak ada hartanya, dan cuma jadi prajurit perang doang.
Ternyata, putrinya Anshar yang mau dinikahkan dengan Julaibib tersebut mendengar ucapan ayah dan ibunya yang berdebat.
Seketika itu, dia langsung keluar dan bertanya kepada ayah dan ibunya mengenai siapa yang meminta ia menikahi Julaibib.
BACA JUGA:Ini Peristiwa Penting yang Terjadi Pada Tanggal 6 Sampai 10 Juli, Yuk Disimak!
Lalu, ayah dan ibunya menjelaskan hal yang sebenarnya kepada putrinya.
Putri Anshar ini memang seorang yang taat agama. Maka, ketika ia mendengar kalau yang menyuruh itu adalah nabi Muhammad SAW, dirinya langsung meminta kepada ayah dan ibunya untuk bertemu Julaibib.
Ketika bertemu dengan nabi Muhammad SAW dan dirinya bersedia untuk dinikahkan dengan Julaibib, nabi Muhammad SAW langsung mendo'akan dia.
Rasulullah SAW berdo'a agar melimpahkan kebaikan kepada dia, dan dijauhkan dari masalah.
BACA JUGA:Ratusan Pengendara di Lubuklinggau Terima Surat Cinta dari Tilang Elektronik, Ini Penyebabnya
Julaibib memang menikah dengan putri pemimpin Anshar, akan tetapi gak berjalan lama.
Hal itu dikarenakan Julaibib meninggal dunia.