Masih Lestari Hingga Kini, 10 Tarian Tradisional Sumatera Selatan Ini Elok dan Penuh Makna

Selasa 11-07-2023,18:26 WIB
Reporter : Juli Aulia
Editor : Juli Aulia

5. Tari Longgok Musi atau Kipas

Tari Longgok Musi adalah tari daerah Sumatera Selatan yang berlatarbelakang dari alunan dan riak-riak gelombang Sungai Musi. 

Dan properti yang digunakan untuk menampilkan tarian ini adalah kipas. 

Kipas ini melambangkan perdamaian dan kesejukan.

BACA JUGA:4 Fakta Menarik Ikan Belida Maskot Kota Palembang yang Terancam Punah

6. Tari Erai - Erai  

Tari Erai-Erai merupakan tarian yang tumbuh dan berkembang di Lematang. 

Daerah asal tarian ini adalah ex marga Gumay Lembak, ex marga Puntang Suka Merapi, ex marga Pasirah IV Manggulyang selanjutnya menyebar ke beberapa daerah yang ada di wilayah Kabupaten Lahat. 

Tari Erai-Erai merupakan tari yang mengungkapkan kegembiraan pada saat panen padi. 

Disebut tari Erai-Erai karena Erai-Erai artinya serai serumpun yang melambangkan meski bercerai-berai namun tetap satu ikatan. 

Tari Erai-Erai populer sejak tahun 1950-an ketika beberapa Instrumen musik akustik seperti biola dn akordion mulai merubah wilayah kabupaten Lahat, sebelumnya diiringi instrumen musik gambus/perkusi saja. 

Busana yang dipakai penari dalam membawakan tari Erai-Erai yaitu Baju Kurung Panjang, kain tumpal perahu, pending, anting-aning, serta aksesoris penunjang.  

BACA JUGA:Venesia dari Timur, Berikut 5 Fakta Menarik Kota Palembang yang Pasti Cindo Nian

7. Tari Melati Karangan

Tarian ini menggambarkan tentang keagungan para gadis dan ibu-ibu daerah Palembang. 

Para penari menggunakan busana khas Palembang. 

Kategori :