"Ternyata banyak yang kurang paham.
Ini kendalanya, jadi baju seragamnya tidak bisa dipakai saat kirab kemarin," imbuhnya.
Memang lanjutnya, saat kegiatan kirab Pemiu di Kecamatan Indralaya Utara pada 11 Juli 2023 kemarin, pihaknya sudah merencanakan akan menggunakan pakaian seragam yang dibuat tersebut.
"Yang pasti kesalahan dalam keterlambatan kirim ini lebih pada PPS sendiri.
BACA JUGA:Sering Terjadi! Yuk Kenali 7 Masalah yang Biasa Menyerang Tanaman Hias dan Cara Mengatasinya
Insya Allah hari ini bajunya datang dikirim melalui aplikasi RPX, karena kita pesan bajunya di Konveksi Jakarta," tukasnya.
Masalah ini juga tambahnya, sudah diketahui oleh pihak KPU Kabupaten Ogan Ilir yang meminta agar segera diselesaikan.
Seperti yang diketahui, seluruh PPS Kecamatan dalam Kabupaten Ogan Ilir menggunakan baju seragam semua dalam kegiatan Kirab Pemilu kemarin, namun hanya Kecamatan Indralaya Utara yang tidak berseragam.
Berbagai asumsi dan keluhan bermunculan, sehingga ada tudingan yang menduga salah seorang Oknum PPK Indralaya Utara diduga menilap uang PPS dan sekretariat PPS Se-Kecamatan Indralaya Utara yang semestinya dibelikan untuk seragam para penyelenggara pemilihan tingkat desa tersebut.
BACA JUGA:3 PTN Ini Masih Buka Pendaftaran Jalur Mandiri, 2 Diantaranya TOP Kampus QS WUR 2024
Dari informasi yang dihimpun dilapangan, para PPS dan Sekretariat PPS Se-Kecamatan Indralaya Utara itu diminta mengumpulkan uang sebesar Rp.200 ribu perorang.
Dalam satu desa itu terdapat enam orang penyelenggara pemilihan tersebut, diantaranya tiga orang sebagai PPS dan tiga orang lagi sebagai sekretariat PPS.
Dari sumber yang juga sebagai korban menginformasikan ke media ini, pengumpulan uang tersebut sudah dimintai pada saat sebelum Hari Raya Idul Fitri kemarin oleh PPK.
Janjinya, seragam tersebut akan dipakai untuk acara Kirab Pemilu Se-Indonesia.
BACA JUGA:5 Pemain Keturunan yang Tolak Bela Timnas Indonesia, Salah Satunya Kiper Klub Serie A
Namun nyatanya sampai saat ini baju seragam belum selesai, dan pada hari Kirab Pemilu kemarin hanya Kecamatan Indralaya Utara yang PPS dan Sekretariat PPSnya tidak mengunakan seragam.