Sehingga tidak dianjurkan untuk memelihara burung ini.
Pasalnya jenis perkutut Bromo Kukup ini memiliki energi yang kurang baik sehingga membuat pemiliknya sakit.
"Energinya kurang bagus bisa menyebabkan orang tersebut sakit-sakitan," kata Mbah Yadi.
Dijelaskan dalam Primbon Jawa, ciri khas dari burung ini terlihat dari bulunya.
BACA JUGA:3 Jenis Perkutut Lokal Paling Mahal, Dipercaya Pembawa Rezeki
Mulai dari kepala sampai ekor burung ini memiliki bulu-bulu yang tumbuh berwarna putih.
"Ada bulu-bulu berwarna putih dari kepala sampai ekor," terang Mbah Yadi.
Jika akan memelihara burung perkutut, lebih baik dicek terlebih dahulu.
Apakah ada tumbuh bulu-bulu khusus berwarna putih dari kepala sampai ekornya.
Jika ada maka itu dapat dipastikan adalah katuranggan perkutut Bromo Kukup.
Sekali lagi Mbah Yadi menekankan untuk tidak memelihara burung yang satu ini.
Itulah burung perkutut Bromo Kukup yang dalam Primbon Jawa tidak dianjurkan untuk dipelihara, alasanya membawa sial.
Selain itu, burung tersebut memiliki energi yang buruk.
Bahkan energi itu bisa membuat pemiliknya sering sakit.
Jadi lebih baik jangan memelihara burung katuranggan perkutut Bromo Kukup.
Lebih baik memelihara burung katuranggan yang biasa atau yang sudah diterangkan dalam Primbon Jawa sebagai perkutut pembawa rezeki.