JAKARTA, PALPRES.COM - Nama At-Thabari atau imam At-Thabar sudah sangat dikenal bagi orang-orang yang menggeluti ilmu tafsir.
Seorang ulama Sunni, Imam Al-dzhahabi menyebutnya sebagai manusia yang terpercaya, jujur, dan seorang hafidz atau penghafal Al-qur’an.
Imam At-Thabari merupakan imam dari para ahli tafsir, ilmu fiqih, ijma’, pakar sejarah dan harian manusia.
Bahkan menguasai ilmu Qira’at dan bahasa, serta yang lainnya.
BACA JUGA:Status Berubah SP2D! Bansos BPNT Sembako Juli - Agustus Rp400.000 Cair Ditanggal Ini
Dengan kemampuannya itu, maka tidak heran, beliau disebut sebagai “Bapak Ahli Tafsir” sekaligus “Bapak Sejarah Islam”.
Seperti dikutip tanwir.id, di ilmu sejarah dia terkenal dengan maha karyanya yakni “Tarikh ar-Rusul wa al-Mulk” atau “Sejarah para Rasul dan Raja-raja”.
Sedangkan karya tafsir yang sangat fantastis yakni Tafsir Jami’ul Bayan fit Tafsiril Qur’an atau yang disebut sebagai Tafsir Ath-Thabari.
Hasil karyanya juga menjadi rujukan utama para mufassir salaf maupun mufassir kontemporer.
BACA JUGA:Aplikasi Pinjol Anti Ribet, Transfer Langsung Dana ke e-Wallet
At-Thabari mempunyai nama lengkap yakni Muhammad bin Jarir bin Yazid bin Katsir At-Tabari.
Dia dilahirkan pada tahun 224 Hijriyah atau 839 Masehi di Thabaristan, tepatnya berada di Kota Amul di Negara Iran bagian Utara.
At-Thabari tumbuh dan berkembang pada keluarga yang sangat menyukai ilmu pengetahuan, terutama terkait keagamaan.
Kala itu, Islam sedang mengalami kemajuan yang pesat, terutama terkait bidang pemikiran.
BACA JUGA:Kisah Ummu Sulaim, Perempuan dengan Mahar Paling Mulia dan Mahal di Dunia