Hal ini mengakibatkan pemaksaan untuk pindah tempat tinggal, dan kehilangan identitas budaya mereka.
3. Harga Tanah yang Mahal
Harga tanah di daerah-daerah yang dulunya dihuni oleh Suku Betawi mengalami kenaikan yang signifikan, akibat pembangunan dan perubahan pola kehidupan di kota.
BACA JUGA:Perkutut Katuranggan Mustikaning Manuk, Burung Super Langka Paling Diburu Karena Hal Ini
Hal ini membuat Suku Betawi sulit untuk mempertahankan kepemilikan aset tanah, yang telah ada secara turun temurun.
4. Kurangnya Kesadaran dan Perlindungan
Suku Betawi sering kali tidak mendapatkan perlindungan yang cukup dari pemerintah, dalam mempertahankan hak-hak mereka.
Kurangnya kesadaran tentang pentingnya melestarikan budaya lokal, juga menjadi faktor penyebab tersingkirnya Suku Betawi dari daerah asal mereka.
BACA JUGA:8 Jenis Ayam Hias Paling Diburu Kolektor, Nomor 3 Berasal dari Malaysia
5. Modernisasi dan Perubahan Gaya Hidup
Suku Betawi menghadapi perubahan gaya hidup yang semakin modern, dan globalisasi yang membuat nilai-nilai budaya tradisional menjadi terpinggirkan.
Generasi muda Suku Betawi mungkin lebih memilih untuk mengadopsi gaya hidup yang lebih universal, daripada mempertahankan tradisi mereka sendiri. *