Gangguan pencernaan seperti sembelit ataupun konstipasi dapat menyebabkan perut menjadi buncit.
Sembelit menyebabkan kotoran menumpuk di usus besar.
Apabila dibiarkan dalam waktu yang lama, maka akan terjadi penumpukan gas berlebih pada usus, sehingga menyebabkan perut menjadi buncit.
Cara mengatasinya: Biasakan untuk mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan agar buang air besar (BAB) menjadi lancar, sehingga tidak terjadi penumpukan kotoran di usus besar yang menyebabkan perut menjadi buncit.
BACA JUGA:Ga Bikin Perut Sakit! 7 Makanan Ini Cocok Dijadikan Sarapan Pagi
Perut buncit karena penumpukan cairan di perut (Asites)
Penumpukan cairan di perut atau dikenal dengan asites menyebabkan perut menjadi buncit.
Asites merupakan gejala penyakit yang serius, seperti Sirosis hati, Gagal jantung, dan gagal ginjal. Asites terjadi karena adanya kebocoran cairan ke rongga Peritoneal (selaput dinding perut).
Cara mengatasinya:
Konsultasikan ke dokter untuk mengatasi asites ini, diperlukan tindakan medis agar penyakit tidak bertambah serius.
BACA JUGA:Sering Dianggap Remeh! 9 Kebiasaan Ini Bisa Menyebabkan Perut Buncit
Perut buncit karena Irritable Bowel Syndrome (IBS) atau Sindrom iritasi usus besar
Sindrom iritasi usus besar dapat membuat perut menjadi kembung dan buncit.
Hal ini dikarenakan adanya penumpukan gas berlebih di dalam perut.
Selain itu IBS menyebabkan gejala lain seperti sering buang angin, bersendawa,krem perut, diare, dan susah buang air besar.
Cara mengatasinya: