Mie Tiaw menggunakan mie lebar dan pipih dengan disajikan bersama topping daging sapi, tauge, babat, dan sayuran.
Mie Tiaw memiliki warna yang agak kecokelatan dengan rasa gurih.
BACA JUGA:Uji Nyalimu! Ada Private Villa Unik di Bandung, Berada di Tengah Hutan, Seramkah?
9. Mie Kopyok, Semarang
Mie Kopyok asal Semarang ini kerap disebut dengan sebutan mie kocok, karena proses pembuatannya hampir mirip dengan mie kocok khas Bandung.
Mie ini terbilang sederhana karena menggunakan bumbu yang sedikit dan tidak ada tambahan daging apapun.
Mie kopyok hanya berisi tambahan potongan lontong, tauge, tahu pong, seledri, bawang goreng, kerupuk gendar atau karak yang telah diremuk.
BACA JUGA:Sangat Mengganggu! Ini Dia 7 Cara Menghilangkan Mata Panda Secara Alami dan Mudah
10. Mie Lethek, Bantul
Mie Lethek biasanya disajikan dengan varian goreng, rebus, atau dicampur bersama nasi goreng Magelang.
Mie ini berkuah cokelat dengan campuran gaplek atau tepung singkong, hingga campuran tapioka.
Topping Lethek berupa potongan dgaing ayam, telur diorak-arik, dan irisan daun bawang.
BACA JUGA:3 Tempat Makan Sambal Cobek di Palembang yang Pedasnya Nendang di Lidah! Rasanya Ala Rumahan Banget
Nah, itulah beberapa kuliner mie yang berasal dari berbagai daerah di Nusantara.
Namun, sebenarnya masih banyak lagi macam-macam mie yang belum disebutkan, seperti Mie Lendir dari Riau, Mie Titi dari Makassar, Mie Toprak dari Solo, dan masih banyak lagi.