Hiperhidrosis primer terjadi ketika saraf yang bertanggung jawab untuk memberi sinyal pada kelenjar keringat, menjadi terlalu aktif.
Sehingga menyebabkan produksi keringat yang berlebihan.
Sedangkan hiperhidrosis sekunder terjadi ketika keringat berlebih disebabkan oleh kondisi medis tertentu.
Seperti diabetes, menopause, masalah tiroid, dll.
BACA JUGA:4 Tempat Makan Rasa Mewah Tapi Murah di Palembang, Aromanya Menggugah Selera, Cuma Rp20 Ribu Aja!
Tangan yang berkeringat memang bisa ditetapkan sebagai gejala awal penyakit jantung.
Namun hal ini jika disertai pula oleh gejala lain yang terkait dengan penyakit jantung.
Dilansir dari berbagai sumber, telapak tangan yang berkeringat dapat disebabkan oleh beberapa faktor lainnya, seperti:
1. Kondisi psikologis, seperti merasa cemas, gelisah, takut, dan tertekan.
BACA JUGA:5 Wisata Malam di Kota Palembang yang Ikonik dan Memukau! Ada yang Mirip Bridge di London
2. Kelenjar tiroid yang terlalu aktif hingga memicu produksi berlebih hormon tertentu.
3. Obesitas atau berat badan berlebih, yang dapat membuat suhu tubuh menjadi lebih tinggi dan memicu keringat berlebih.
4. Faktor genetik, dimana telapak tangan yang berkeringat dapat diturunkan dari orang tua.
5. Dan yang terakhir adalah, karena kebiasaan merokok kamu!
Lalu bagaimana cara mengatasi telapak tangan berkeringat? Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan, antara lain: