BACA JUGA:Punya Menara Kembar, Jembatan Ikonik di Sumatera Selatan Ini Pernah yang Terpanjang di Asia Tenggara
5. Pakaian Adat Ogan Ilir
Ogan Ilir merupakan pakaian adat Sumatera Selatan yang berasal dari kabupaten Ogan Ilir.
Dimana bagi adat Ogan Ilir ini masih memadukan pakaian pria dengan pakaian wanita dengan menggunakan balutan songket khas dari Sumatera Selatan dan juga menggunakan aksesoris hiasan mahkota yang juga terbuat dari lapisan emas.
6. Pak Sangkong
Pakaian adat Sumatera Selatan pak sangkong berasal dari 2 kata yaitu pak dan sangkong.
Pak berarti 8, dan sangkong berarti dewa, sehingga pak sangkong diartikan sebagai pakaian 8 dewa.
Atribut pada busana aesan gede dan pak sangkong memiliki kemiripan. Kalau aesan gede identik dengan kemewahan, pak sangkong tampak anggun.
Pengantin pria mengenakan songket lepus sulam emas yang dipadukan dengan jubah motif bunga emas, selempang dan celana. Hiasan kepala memakai songkok emas.
Sementara itu, pengantin perempuan memakai baju kurung atau dodot berwarna merah bermotif taburan bintang emas.
Hiasan kepala berupa mahkota pak sangkong, teratai penutup dada, serta kain songket bersulam emas.
7. Pakaian Adat Pagar Alam
Pakaian adat Pagar Alam merupakan pakaian adat yang dipakai oleh masyarakat Pagar Alam, salah satu daerah di Sumatera Selatan.
Pakaian ini terdiri dari “baju kurung” berlengan panjang dengan motif batik khas Pagar Alam.