Tempe yang diproduksi dengan cara yang tidak higienis biasanya akan menggunakan ragi tempe yang terkontaminasi jamur fusarium dan aspergilus flavus.
Dimana jika dua jamur tempe ini bertemu maka akan terbentuk senyawa berbahaya bernama afatokin, senyawa ini jika sampai tertelan bisa menimbulkan berbagai gejala seperti sakit perut, mual, muntah, kulit gatal dan kulit yang berubah warna jadi kuning hingga pendarahan meningkatkan. (*)