Gol semata wayang kemenangan Spanyol U17 berhasil dicetak Juan Hernandez Torres.
BACA JUGA:Burn-Out, 2 Pemain Timnas Indonesia U17 Tumbang di Laga Perdana Jadi Sorotan FIFA
Kemenangan ini juga tak lepas dari tim Mali U17 yang bermain dengan 10 orang setelah kartu merah yang didapat oleh pemain andalan mereka, Mamadou Doumbia.
Tim Mali U17 bermain agresif sejak awal babak pertama berlangsung.
Sayang, gol yang berhasil dicetak Ange Martial Tia harus dianulir wasit wasit Bryan Lopez setelah melihat VAR.
Terlihat ada pelanggaran yang dilakukan oleh Sekou Kone terhadap kapten Spanyol, Pau Prim.
BACA JUGA:Piala Dunia U17 2023: Menanti Aksi Amar Brkic di Laga Timnas Indonesia U17 vs Tim Panama U17?
BACA JUGA:Ingin Raih Poin Penuh, Arkhan Kaka dkk Pantang Remehkan Panama
Petaka kembali datang di menit ke 40, Tim Mali U17 harus bermain dengan 10 orang setelah penyerang andalan mereka, Mamadou Doumbia dihadiahi kartu merah langsung oleh wasit usai terlihat menyikut Pau Prim saat perebutan bola.
Kalah jumlah pemain, tidak mengendorkan semangat menyerang para pemain Mali U17.
Bahkan di masa injury time, mereka kembali bisa menjebol gawang Spanyol di 45+5 lewat aksi sang kapten Ibrahim Diarra.
Tapi lagi lagi gol tersebut dianulir wasit. Diarra sudah berada dalam posisi offside.
BACA JUGA:Amar Brkic Sembuh dari Diare, Siap Bela Timnas Indonesia Lawan Panama di Piala Dunia U17 2023
BACA JUGA:Timnas Indonesia Ukir Sejarah di Piala Dunia U17 2023, Berhasil Raih 1 Gol dan 1 Poin
Babak pertama berakhir imbang 0-0.