Bahkan selain promo, ada berbagai layanan lain yang diberikan oleh pihak pelayanan uang digital, seperti cashback besar-besaran.
Tentu hal tersebut akan sangat menguntungkan bagi penggunanya, terutama jika berbelanja produk yang diperlukan.
Namun, keberadaan layanan-layanan itu juga akan menjadikan masyarakat atau penggunanya kian konsumtif.
Sehingga terjadinya pembelian impulsif akibat tergoda oleh promo atau diskon.
2. Transaksi lebih cepat VS masalah sinyal
Transaksi dengan menggunakan uang tunai akan memakan waktu yang lebih lama untuk pihak bank dalam menghitung uang jika transaksi tersebut nilainya besar.
Apalagi harus menunggu adanya kembalian yang pecahannya kadang tidak tersedia di kasir.
Namun, hal itu akan teratasi dengan transaksi menggunakan uang digital karena hanya dengan menggesek kartu pada mesin EDC atau scan barcode, transaksi dapat dengan mudah dan cepat.
BACA JUGA:Tips Aman dan Nyaman Membeli Rumah Over Kredit KPR, Pasutri Baru Menikah Wajib Tahu!
Tetapi, apakah kamu pernah mengalami ketika mesin-mesin EDC tersebut atau smartphone-mu sedang mengalami masalah susah sinyal?
Dengan adanya masalah itu, otomatis transaksi tidak dapat dilakukan.
Apalagi jika kamu tidak membawa uang tunai hingga akhirnya membatalkan pembelian atau pembayaran.
3. Terhindar dari rampok VS serangan siber
BACA JUGA:5 Cara Menjaga Keamanan Transaksi dari Kartu Kredit, Inilah Tutorial Bagi Pemula
Dalam menggunakan uang digital terdapat sejumlah keamanan ekstra berupa pin atau password yang terpasang di dalam smartphone.