Lagi-lagi orang tersebut dibuat terkejut karena kondisi kost an yang akan ditempatinya sangatlah tidak layak dan tidak sesuai dengan harga yang ditawarkan.
Kost an tersebut merupakan bangunan kayu, bahkan beberapa bagian rumah terlilhat bolong-bolong.
Curhat pendatang di IKN ini cukup mendapatkan atensi dari netizen di kolom komentar.
Banyak netizen yang membenarkan jika biaya hidup di Kalimantan memang terbilang mahal dibandingkan kota-kota lain.
“Bener bgt ini memang mahal biaya hidup dsana, di Banjarmasin saja sdh mahal lebih mahal lg dsana,”tulis netizen di kolom komentar.
Ada juga yang menyebut jika kawasan IKN memang untuk orang berpenghasilan menengah ke atas.
“IKN memang dibuat bukan orang2 dgn tingkat pendapatan rendah, semoga pada sadar,”tulis netizen lain menambahkan.
Melihat harga yang ditawarkan sangat tinggi untuk kost-kost an yang sedeharan, membuat salah seorang netizen bertanya besaran UMR yang diterapkan di wilayah tersebut.
“Kos2an 5jt per bln, UMR di sana memang berapa? Jadi kepo nih,”timpal netizen lain.
Di Kalimantan mah emang mahal-mahal,”tulis akun @bunda*****.
“Karena tidak ada saingan mungkin saja mahal, nanti juga kala sudah banyak saingan pasti harganya akan kompetitif dan mengikuti harga normal,”tulis akun @am12***.
"Salam saya dari Kalimantan Selatan. Sebenar ny d lihat d postingan itu, itu tidak semua ny mahal, insyaallah masih ad yg murah, dan kami punn d sini yg gajih minim ad yg 1 juta 1 bulan ad yg 1,5 JT 1 bulan dan sudah berkeluarga Alhamdulillah kami cukup walaupun apa" sekarang mahal. Yang terpenting dan kami andalkan sekara ini syukur dan sabar insyaallah Allah akan menambahkan dengan sendiri ny nntinya.,"tulis akun @al***.
BACA JUGA:IKN Usung Konsep Smart City, Kemenko Tinjau Langsung Tingkat Kemajuan Terkini Pembangunan IKN
"Kalau mahal biaya hidup memang benar tahun 2004 saya tinggal di Balikpapan biaya hidup memang mahal jadi bukan sekarang aja,"tulis akun @jay***.