Pihaknya mengungkap bahwa aksi suntik modal perusahaan ternama ini menjadi bagian dari strategi ekspansi bisnis propertinya.
BACA JUGA:9 Tahun Tak Digarap, Inilah Proyek Jembatan Musi III di Palembang Sumatera Selatan, Kapan Dimulai?
Perusahaan ini berharap bisa meningkatkan kinerja keuangannya dengan adanya investasi ini.
Mengulik laporan keuangan Kuartal III tahun 2023, rupanya PANI kini mempunyai total ases yang meroket hingga Rp16,91 triliun.
Pendapatan perusahaan yang berhasil diraih dalam sembilan bulan terakhir mencapai Rp1,61 triliun.
Peningkatan ini trennya meningkat tajam dalam setahun terakhir ini.
BACA JUGA:Performanya Tiada Lawan, Inilah Suzuki Shogun 125 Terbaru Bermesin Standar Euro 3
BACA JUGA:BINUS University Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru 2024, Bisa Daftar dari Rumah, Begini Alurnya
Dimana pada periode serupa tahun 2022, rupanya PANI hanya berhasil memperoleh pendapatan perusahaan sebesar Rp130 miliar.
Seiring kenaikan pendapatan, beban pengeluaran emiten ini juga menanjak, tetapi beruntungnya pihak perusahaan masih mencatatkan laba bruto senilai Rp830 miliar.
Namun demikian, ternyata PANI juga masih catatkan utang pajak sebesar Rp30,6 miliar.
Nominal utang pajaknya dalam setahun terakhir terlihat menurun dari yang semula Rp48,92 miliar.
BACA JUGA:KSP Moeldoko Ajak Warga Papua Jaga Kondusivitas Pasca Kericuhan
BACA JUGA:Bantuan Sosial PKH Tahap 1 Tahun 2024 Cair Lagi, Kategori Ibu Hamil dan Balita Dapat Rp3 Juta
Informasi tambahan, rencananya pihak pembangun hotel pertama di IKN Kalimantan Timir yakni KPA akan merampungkan pembangunan 100 kamar pertamanya pada pertengahan 2024 mendatang.