INFO TERBARU! KUR BRI, BNI, dan Mandiri 2024, Catat Syarat dan Cara Pengajuannya

Senin 01-01-2024,10:15 WIB
Reporter : Citra Utama
Editor : Citra Utama

PALEMBANG, PALPRES.COM – Pemerintah telah memastikan KUR 2024 atau Kredit Usaha Rakyat bakal bergulir.

Bukti keseriusan pemerintah menggerakkan sektor UMKM adalah dengan disiapkannya alokasi dana mencapai Rp300 triliun.

Jumlah tersebut mengalami peningkatan dari estimasi tahun 2023 sebesar Rp297 trilun sampai akhir Desember.

Asisten Deputi Pembiayaan Mikro Irene Swa Suryani mengatakan, alokasi dana Rp300 triliun untuk KUR 2024 masih bisa berubah. 

BACA JUGA:Pinjam 100 Juta Tanpa Jaminan di BRI, Bukan KUR BRI 2024, Ini Syarat Pengajuan

BACA JUGA:KUR 2024, Pemerintah Kucurkan Rp47,78 Triliun Untuk Pelaku UMKM, Siap-siap ya Guys!

Tergantung nanti seperti apa kebijakan yang akan diambil Komite Kebijakan Pembiayaan bagi UMKM.

Adapun realisasi penyaluran KUR tahun 2023 hingga Desember 2023 berdasarkan data SIKP sebesar Rp232,16 triliun atau sebesar 78,17 persen dari target Rp297 triliun kepada 4,15 juta debitur. 

Diakuinya, pertumbuhan kredit tersebut mengalami pelambatan. 

Hal ini karena adanya beberapa faktor utama. 

BACA JUGA:Kabar Terbaru, Regulasi Pinjaman KUR 2024 Akan Berubah, Benarkah? Simak Penjelasannya

BACA JUGA:Anti Ribet! Ini Syarat Ajukan Pinjaman KUR TKI di BRI, Bisa Cair Hingga Rp25 Juta

Pertama, soal Perubahan Atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2022 pada 27 Januari 2023 tentang Pedoman Pelaksanaan KUR.

“Karena, bahwa regulasi Permenko Perekonomian sendiri terbit di 27 Januari 2023 dan itu sudah menjadi alasan pertama mengalami perlambatan,” ucapnya. 

Kedua, karena adanya skema subsidi bunga berjenjang yang juga tertuang dalam Permenko, di mana debitur baru dikenakan bunga 6 persen, sementara debitur eksisting hingga 9 persen.  

Kategori :