Kekurangan yodium dapat menyebabkan gangguan tiroid, seperti pembesaran tiroid, konstipasi, kelelahan, dan kesulitan berkonsentrasi.
Oleh karena itu, asupan garam yang tepat sangat penting untuk menjaga produksi hormon tiroid yang cukup.
4. Mencegah Tekanan Darah Rendah.
hipotensi dapat menyebabkan gejala seperti pusing, mual, pandangan kabur, dan bahkan pingsan.
Meskipun penting untuk mengonsumsi garam secukupnya, perlu diingat untuk tidak berlebihan dalam mengonsumsinya.
BACA JUGA:Setop Konsumsi 6 Makanan Tinggi Garam Ini, Jika Tidak Ingin Tekanan Darah Tinggimu Naik
5. Jaga Keseimbangan Cairan Tubuh.
Kandungan natrium dalam garam membantu menahan cairan dalam sel-sel tubuh, sehingga mengonsumsi garam dalam jumlah yang sesuai dapat mencegah kekurangan cairan atau dehidrasi.
6. Meredakan Gejala Cystic Fibrosis.
Penderita cystic fibrosis kehilangan garam dan air dalam tubuh lebih cepat melalui keringat.
Oleh karena itu, mereka membutuhkan asupan air dan garam yang lebih tinggi untuk mencegah dehidrasi dan menjaga keseimbangan elektrolit.
BACA JUGA:Agar Tidak Salah Pilih, Kenali 3 Jenis Garam Ini!
7. Menjaga Fungsi Organ Tubuh
Sodium dalam garam memiliki peran penting dalam menjaga fungsi saraf dan otot tubuh.