Sendirian berjuang di wilayah orang.
Dikarenakan belum mengenal siapapun, Sakia kerap sekali minim informasi.
Ia pernah salah jadwal karena dosennya tidak masuk sementara Sakia sudah ada di lokal.
BACA JUGA:Mahasiswa Wajib Tahu! 7 Tips Atur Waktu Antara Kuliah dan Kerja Biar Gak Kewalahan
Singkat cerita, Sakia tidak hanya berfokus pada kegiatan akademik di lokal saja, Sakia juga berinisiatif mengikut beberapa organisasi yang ada di kampus.
Ia mengikuti organisasi kampus yaitu Pramuka Unsri, PSHT Unsri, MRI ACT, Young Entrepreneur Sriwijaya (YES), BO Cendekia, BO Barokah, FLP Ogan ilir, Himapfis Unsri, Himapali Unsri, dan organisasi KAMMI.
Aktif di organisasi adalah salah satu cara Sakia agar tidak merasa bosan saat di kampus.
Dengan ikut berorganisasi, Sakia mendapatkan pengalaman, ilmu, dan teman-teman baru yang memiliki cerita tersendiri serta dapat mengenal berbeda budaya, agama maupun suku ras.
BACA JUGA:Ini Tips Cepat Wisuda dan Bikin Orang Tua Bangga, Nomor 7 Jangan Dilupakan Para Mahasiswa Ya
BACA JUGA:Selamat Tinggal Gelap Gulita! Mahasiswa asal Muba Ungkap Rasa Syukur
Pada tahun 2018 waktu dimana Sakia lagi padat-padatnya wish list kegiatan organisasi, ia bingung untuk memilih organisasi yang mana.
Akan tetapi, ia belajar manajemen waktu untuk memilih yang penting mendesak itulah yang ia pilih.
Walaupun organisasi kampus banyak tetapi Sakia tidak lengah dengan kuliahnya.
Sakia pernah mengikuti kegiatan seperti berikut ini:
BACA JUGA:9 Prospek Kerja Lulusan Bahasa Indonesia, Mahasiswa Asal Empat Lawang Paparkan Ini