Lalu yang paling sering tapi dalam keadaan yang cukup berat bisa juga tuh terjadi peningkatan resiko katarak glaukoma bahkan ablasi retina atau kondisi terlepasnya retina dari bagian belakang mata.
Nah resiko ini lebih sering ditemui pada orang dengan minus mata yang terlampau tinggi.
Terlebih kalau memang ada riwayat penyakit pada mata.
Ada riwayat ilasi retina dalam keluarga atau pernah mengalami cedera parah pada mata.
BACA JUGA:Apa Hukum Memanjangkan Baju Diatas Mata Kaki? Ini Penjelasan Buya Yahya
Nah kondisi ini tergolong darurat ya jadi harus segera ditangani oleh dokter.
Karena ada risiko kebutuhan permanen, gejalanya itu mulai dari munculnya kilatan-kilatan cahaya pada salah satu atau kedua mata.
Kemudian munculnya bayangan seperti tirai pada penglihatan mata yang berkunang-kunang.
Melihat bintik-bintik atau benda-benda yang mengambang nah.
BACA JUGA:5 Cara Alami Mengatasi Sakit Mata dengan Bahan Alami dan Cara Penggunaanya
Kalau kamu sudah mulai mengalami gejala-gejala seperti ini ada baiknya untuk diperiksakan ke dokter.
Rabun jauh bisa disembuhkan gak sih? Oke basicnya dan langkah yang paling sederhana untuk menangani rabun jauh adalah menggunakan kacamata atau lensa kontak.
Tapi kalau hal itu dirasa gak nyaman dan mau benar-benar menghilangkan minusnya kamu bisa coba cara lain.
Mungkin dengan cara operasi misalnya menggunakan senar laser misalnya laser Inside to keratomyasis.
BACA JUGA:5 Cara Menjaga Mata Tetap Jernih dan Sehat, Mudah dan Bebas Iritasi
Mungkin kamu sudah seringer juga ya jadi kan rabun jauh bisa terjadi.