Adapun manfaat yang bisadirasakan melalui penerapan sistem credit scoring ini diantaranya peningkatan distribusi KUR kepada UMKM yang sebelumnya dianggap sulit mendapatkan pembiayaan bank.
Selain itu, diharapkan dapat meningkatkan persetujuan pinjaman dan menjaga nilai kredit macet tetap dalam batas yang dapat diterima oleh pemerintah.
Penggunaan data alternatif dalam credit scoring juga dapat meningkatkan prediksi kredit untuk nasabah baru yang belum pernah mengakses kredit perbankan.
Melalui implementasi sistem credit scoring ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi pertumbuhan sektor UMKM dan akselerasi ekonomi di tingkat lokal maupun nasional.
Sementara itu, berita terkait penyaluran Kredit Usaha Rakyat ditahun ini kembali akan dislaurkan.
Salah satu bank yang kembali membuka layanan KUR Ini adalah Bank BRI.
Di Bank BRI, ada beberapa jenis Kredit Usaha Rakyat yang ditawarkan.
Seperti KUR Mikro, KUR Kecil dan KUR TKI.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Bansos PKH Tahap 1 Tahun 2024 Cair di KKS Hari Ini, Ibu Hamil Terima Dana Rp750.000
Ketiga jenis kredit usaha ini merupakan produk yang banyak diminati oleh nasabah utamanya pelaku UMKM di tanah air.
Nasabah bisa memilih jenis kredit produktif ini sesuai dengan kemampuan membayarnya.
Karena setiap jenis KUR ditawarkan dengan plafond/limit yang berbeda-beda.
Perlu dicatat, jika layanan Kredit Usaha Rakyat ini diperuntukkan bagi pelaku UMKM yang usahanya sudah berjalan minimal 6 bulan ya.
BACA JUGA:Bansos BPNT Tahap 1 Tahun 2024 Rp2.400.000 Cair di KKS dan Pos, Cek Daftar Penerimanya di Link Ini
Jadi bukan diperuntukkan untuk UMKM yang baru akan memulai usahanya.