Kegiatan tersebut membuahkan hasil dengan potensi pengembangan daerah irigasi yang tersebar di 5 kecamatan.
BACA JUGA:Cukup Modal HP Bisa Dapet Cuan Gratis, 6 Cara Menghasilkan Uang dari Tiktok, Ini Caranya
Luas lahannya sendiri mencapai 11.400 hektare di Mamuju Tengah.
Tahun 2018 lalu, Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu melanjutkan tahap Model Test dan Studi Geologi Lanjutan.
Sehingga akhirnya, dimulailah kontruksi pada tahun 2020 dan waduk ini diproyeksikan bakal mempunyai banyak fungsi.
Fungsinya antara lain pemenuhan kebutuhan air baku di Mamuju Tengah, pasokan listrik, pengendali banjir dan konservasi.
BACA JUGA:MODENA Luncurkan Seri Kulkas Terbaru, Kesegaran Lebih Lama untuk Hidangan Berkualitas
BACA JUGA:Turunkan Tim Marlina, Atasi Banjir yang Tak Kunjung Surut, Ternyata ini Penyebabnya!
Jadi tak heran, dana yang diperlukan untuk proyek bendungan ini mencapai Rp1,24 triliun.
Namun demikian, hingga Januari 2024 progres bendungan Budong Budong ini baru mencapai 30 persen.
Diharapkan, proyek bendungan ini bisa selesai tepat waktu agar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar.
Dimana bendungan ini diproyeksikan mampu mengaliri hingga 3.700 hektare lahan pertanian di daerah setempat.
BACA JUGA:Kejutan Awal Tahun, Simak 8 Fakta Baru Pencairan Bansos PKH, BPNT dan BLT El Nino Tahun 2024
BACA JUGA:Skuter Listrik Mirip Vespa Matic, Honda V Sun V3 Hadir dengan Harga Jual Murah di Bawah 20 Jutaan
Hal ini tentunya bisa meningkatkan produktivitas lahan pertanian dan mendukung program ketahanan pangan.