Bagi kamu yang belum tahu, suhu lingkungan akan berdampak secara signifikan terhadap kinerja baterai mobil hybrid.
Untuk itu, hindarilah terlalu mengekspos mobil kamu pada suhu yang ekstrem, baik itu suhu dingin ataupun panas yang berlebihan.
Jika menempatkan mobil di suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah akan mempercepat degradasi baterai dan bisa memperpendek umur pakainya.
BACA JUGA:Diklaim Mobil Listrik Pintar, Neta V Punya Fitur Hemat Baterai Otomatis, Begini Penggunaannya
BACA JUGA:Mesin Mobil Sering Mati Saat Melepas Kopling, Ini Dia Tips Buat Kalian yang Baru Belajar Mobil
Parkirlah mobil kamu di tempat yang teduh untuk menjaga suhu baterai dalam kisaran yang aman.
3. Ganti filter kipas baterai
Ketika memeriksa baterai mobil hybrid, yang harus kamu periksa ialah filter kipas baterai.
Kamu disarankan untuk membersihkan filter kipas baterai mobil hybrid.
BACA JUGA:6 Mobil Jeep Idaman Kaum Adam, Menambah Kegantengan Berkali Lipat
BACA JUGA:5 Mobil Bekas Harga Dibawah Rp 100 Jutaan, Mewah tapi Murah, Cocok Buat Lebaran Tahun Ini
Sebab apabila komponen ini kotor oleh debu, maka pendinginan akan bekerja kurang optimal.
Oleh karena itu, kamu bisa mengganti filter kipas baterai ini setiap mencapai jarak 80.000 kilometer.
Dengan begitu, perawatan baterai akan selalu terjaga.
4. Pengisian baterai yang tepat
BACA JUGA:Lahir Kembali, Mobil Legendaris Toyota MR2 Akan Dirilis ke Pasar, Kapan ya?