PALPRES.COM - Pemerintah pernah memiliki wacana pembangunan jembatan penghubung Jawa - Bali.
Tidak tanggung-tanggung, panjang dari jembatan megah ini adalah 39 kilometer.
Rencananya, jembatan tersebut bakal berdiri di Bali yang tembus hingga Pulau Jawa.
Lantas, bagaimana nasib proyek pembangunan Jembatan Jawa - Bali tersebut?
BACA JUGA:Mengungkap Makna Nyadran: Tradisi Mendoakan Leluhur dan Memperkokoh Kebersamaan Jelang Ramadan
BACA JUGA:Tecno Pova 5 Pro 5G, HP Gaming Emang Bolek Semurah Ini? Cek Spesifikasi dan Harga
Ya, rencana pembangunan penghubung Pulau Bali dengan Pulau Jawa bukanlah rencana baru.
Infrastruktur bernama Jembatan Selat Bali ini pertama kali digagas pada tahun 1970 silam.
Tidak hanya mempermudah akses kedua wilayah, pembangunanya disebut-sebut bakal mempercepat akselerasi pembangunan ekonomi dan wisata kedua wilayah.
Seandainya nanti terwujud, jembatan ini menjadi yang terpanjang di Indonesia mengalahkan Jembatan Suramadu.
BACA JUGA:Kampanyekan GSMP, BI Sumsel Bagikan Bantuan 5.000 Bibit Cabai untuk Sekolah di Sumatera Selatan
BACA JUGA:6 Resep Takjil Buka Puasa, Bisa Jadi Ide Jualan Saat Ramadan, Buatnya Mudah Untungnya Besar
Akan tetapi, rencana itu ternyata mendapatkan penolakan dari Gubernur Bali, Wayan Koster.
Koster menyatakan bahwa jalur laut saat ini sudah menjadi bagian alami yang tepat untuk menghubungkan kedua pulau tersebut.
Walaupun telah dilakukan komunikasi dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, namun penolakan itu tetap terjadi.