Ramadan disebut Sayidus Syuhur atau Raja Penghulu, Apa Sebabnya? Ini Penjelasan KH Zainuddin MZ

Senin 18-03-2024,05:23 WIB
Reporter : Hendra Djamal
Editor : Sulis Utomo

PALPRES.COM – Bulan Ramadan disebut Sayidus Syuhur.

Sayidus Syuhur artinya Raja Penghulu atau Tuan dari Seluruh Bulan.

Sejingga jumlah 12 bulan yang ada agama Islam, dihitung sejak bulan Muharram hingga Dzulhijjah, maka Rajanya adalah Bulan Ramadan.

Mendiang KH Zainuddin MZ melalui Hijrah Digital chanel di YouTube semasa hidupnya mengatakan, Ramadan dinamakan Sayidus Syuhur ada beberapa sebab,

BACA JUGA:Amalan Doa Hari Ketujuh Ramadan, Minta Dijauhkan dari Perbuatan Dosa

BACA JUGA:Segera Pasang Alarm Sahurmu! Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-07 Ramadan 1445 H Kota Palembang

1. Ramadan disebut Sayidus Syuhur, karena dipilih oleh Allah SWT menjadi bulan tempat di mana pertama kali diturunkan ayat-ayat Suci Al Quran Karim. 

Allah SWT tidak memilih bulan lain, seperti Rajab dan Sya’ban sebagai tempat pertama kali diturunkannya Al Quran, namun Allah SWT memilih bulan Ramadan. 

Sebagaimana disampaikan Allah SWT melalui Al Quran Surah Al-Baqarah Ayat 185, bahwa Al Quran yang diturunkan di bulan Ramadan merupakan petunjuk dan jalan menuju petunjuk bagi orang-orang yang beriman.  

Oleh sebab itu salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan, adalah memperbanyak membaca ayat-ayat suci Al Quran.

BACA JUGA:Setan Dibelenggu saat Ramadan, Tapi Kenapa Masih Ada Orang Berbuat Maksiat?

BACA JUGA:Seberapa Berkhasiat Air Zamzam Untuk Tubuh Selama Berpuasa, Cek Disini Penjelasannya!

2. Ramadan disebut Sayidus Syuhur, karena di dalamnya ada satu malam, yakni Lailatul Qadar. 

Nilai Lailatul Qadar mencapai 83 tahun, padahal umur orang sekarang kan jarang yang sampai 83 tahun. 

Kalau kita mau jujur dan bercermin, rasanya kita harus mengakui, banyak dosa dan kesalahan yang pernah kita kerjakan. 

Kategori :