Palepai adalah jenis kain tradisional yang digunakan sebagai hiasan pada meja makan.
Kain ini biasanya terbuat dari bahan sutra atau kapas dengan berbagai motif yang indah.
Palepai memiliki nilai simbolis dalam budaya Palembang, melambangkan kemakmuran dan kebahagiaan dalam hidup.
3. Kain Semage
Motif Semage yang terkenal sebagai penutup dalam upacara pemakaman, memancarkan keanggunan dalam kesederhanaannya.
Kain ini, biasanya berukuran dua hingga tiga meter, dikenal karena ciri khasnya yang lembut dan tahan lama.
Motifnya sering kali terdiri dari pola-pola sederhana yang menenangkan, seringkali dalam warna-warna yang netral.
Fungsinya yang khas sebagai penutup jenazah memberikan makna simbolis yang dalam, memfasilitasi prosesi penghormatan terakhir dengan kesopanan dan kelembutan.
Selain itu, kain Semage juga memainkan peran penting dalam ritual mandi jenazah sebelum pemakaman.
Meskipun informasi tentang kain ini mungkin terbatas, popularitasnya tetap tinggi di kalangan mereka yang menghargai tradisi dan kesopanan dalam upacara pemakaman.
BACA JUGA:Pempek Lenggang, Makanan Khas Palembang yang Jadi Kuliner Favorit Untuk Buka Puasa
4. Bungo Pacik
Bungo Pacik merupakan kain tradisional yang digunakan sebagai selendang oleh perempuan Palembang.
Kain ini memiliki corak bunga yang khas dengan warna-warna cerah.