PALPRES.COM - Setelah puluhan tahun menantikan keberadaan pusat kesehatan masyarakat yang baik, akhirnya warga di empat desa eks transmigrasi Kecamatan Babat Supat resmi memiliki Puskesmas.
Hal itu hanya dalam kurun waktu satu tahun direalisasikan oleh Pj Bupati Apriyadi Mahmud.
Diketahui, adapun empat desa di Kecamatan Babat Supat yang dimaksud yakni Desa Bandar Tenggulang, Desa Tenggulang Raya, Desa Tenggulang Baru, dan Desa Sumber Jaya.
Hal tersebut direalisasikan Pj Bupati Apriyadi, karena keprihatinannya selama ini yang membuat warga harus menempuh puluhan kilometer untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
BACA JUGA:Berikut Ini Deretan Manfaat Batu Akik Junjung Drajat, Nomor 8 Pasti Anda Tidak Menduga
BACA JUGA:Ini loh 4 Manfaat Batu Akik Badar Besi yang Wajib Kolektor Ketahui, Sudah Ada Koleksinya Belum?
Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengatakan, sejak satu tahun yang lalu dirinya mendapatkan laporan dari masyarakat Desa Tenggulang Raya Kecamatan Babat Supat terkait kesulitan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan karena keberadaan Puskesmas yang sangat jauh.
"Alhamdulillah, hari ini kita resmikan bangunan Puskesmas Tenggulang Raya.
Kini warga di empat desa eks Transmigrasi Kecamatan Babat Supat bisa lebih mudah mendapatkan pelayanan kesehatan, dengan keberadaan Puskesmas Tenggulang Jaya," ungkap Pj Bupati Apriyadi Mahmud di sela Peresmian Puskesmas Tenggulang Raya Kecamatan Babat Supat, Kamis 4 April 2024.
Ia mengatakan, sudah selayaknya keberadaan Puskesmas untuk diperoleh masyarakat empat Desa Eks Transmigrasi Kecamatan Babat Supat.
BACA JUGA:Pemuda Empat Lawang Ukir Prestasi di Bidang Olahraga, Yuk Kenalan dengan Kevin Andreas
"Semoga Puskesmas ini bermanfaat dengan baik untuk masyarakat," ujar pria kelahiran Desa Bumi Ayu Kecamatan Lawang Wetan Muba tersebut.
Lanjutnya, tidak hanya sekadar Puskesmas, tetapi keberadaan Puskesmas Tenggulang Raya ini juga memiliki layanan Unit Gawat Darurat (UGD).
"Mari kita jaga Puskesmas ini, dan saya minta tenaga kesehatan yang bertugas untuk selalu stand by melayani masyarakat," kata mantan Kepala Bappeda Muba itu.