Silvi, salah seorang ibu rumah tangga di Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang mengatakan ia hendak memasak rendang dan semur.
"Saya beli kelapa yang sudah diparut pakai mesin, biar nggak susah menghaluskan kelapa sendiri," kata Silvi.
Sementara itu, Eva salah seorang ibu rumah tangga lainnya di Desa Sawah mengatakan dirinya banyak stok kelapa.
BACA JUGA:H-1 Lebaran 2024, Lonjakan Trafik Kendaraan Masih Terjadi di Jalan Tol Trans Sumatera
Dirinya tak menjual kelapa, namun jika ada yang mau beli maka dirinya akan menjualnya.
"Kalau saya stok kelapa banyak di rumah, jadi tidak beli lagi kalau mau masak rendang," ujar Eva.
Salah seorang penjual kelapa parut di Desa Sawah, Siska mengatakan banyak yang membeli kelapa parut jelang lebaran.
Hari ini saja, Selasa 9 April 2024, Siska sudah berhasil menjual sekitar ribuan buah kelapa.
BACA JUGA:Kue Lapan Jam, Makanan Khas Palembang yang Wajib Ada Saat Lebaran, Benarkah Harus Dimasak 8 Jam?
BACA JUGA:Semarak Lebaran, Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Make Over 35 SPBU di Jalur Mudik
Kelapa yang dijual oleh Siska ialah kelapa parut.
Ia menggunakan mesin untuk memarut kelapa.
Banyak sekali warga dari Desa Sawah yang membeli kelapa parut kepada Siska.
Sama seperti penjual kelapa parut lainnya, harga dari kelapa parut dimulai dari Rp 5 ribu rupiah.
BACA JUGA:10 Tradisi Hari Raya Idul Fitri yang Membuat Lebaran Semakin Meriah, Mana yang Paling Kamu Nantikan?