Wasit asal Arab tersebut akan dibantu oleh kompatriotnya, Hesham Mohammed (asisten wasit 1) dan Omar Ali A Aljamal (asisten wasit 2).
BACA JUGA:Akhirnya Luluh, Mees Hilgers Kirim Sinyal Bersedia Gabung Timnas Indonesia, Ini Katanya
Untuk wasit keempat ada Abo Yehia.
Kemudian di ruangan VAR yang akan bertugas adalah Ali Fakih (Lebanon), Abdullah Dhafer Al Shehr (Arab Saudi), Nagor Amir Bin Noor Mohamed (Malaysia) dan Mohammed Obaid Khadim (Uni Emirat Arab).
Sosok Majed Mohammed Al-Shamrani yang ditunjuk sebagai wasit utama membuat netizen Indonesia was-was.
Ternyata wasit asal Arab tersebut pernah merugikan Garuda Muda.
Momen tersebut datang saat Timnas Indonesia U-23 menghadapi Vietnam di final SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila.
Ketika itu Doan Van Hau menginjak kaki Evan Dimas pada menit ke-19.
Akibatnya Evan Dimas harus keluar lapangan karena cedera.
Wasit Al-Shamrani secara ceroboh tidak memberikan hukuman apapun kepada Doan Van Hau.
Momen tersebut menjadi titik balik laga Timnas U-23 Indonesia vs Vietnam.
Timnas Indonesia U-23 kalah 0-3 pada laga tersebut.
Al-Shamrani sempat mengusir pelatih Vietnam saat itu, Park Hang-seo pada babak kedua usai terlalu banyak memprotes keputusan wasit.
Evan Dimas pun datang ke prosesi penyerahan medali dengan bantuan kursi roda.
Sebagai wasit, Majed Alshamrani memang tak luput dari kontroversi.