Motifnya pun didominasi warna merah dan emas, yang menunjukkan ciri khas dari Kota Palembang.
Cara pembuatannya pun tergolong lama sehingga tak heran bila harganya sangat mahal.
Untuk satu kain songket Palembang ini harga termurah itu berkisar Rp 1,5 jutaan sampai puluhan juta rupiah.
BACA JUGA:Kain Songket Diakui UNESCO Sebagai Warisan Budaya Malaysia, Begini Komentar Masyarakat Palembang
Tergantung kualitas kain dan kerumitan dalam proses pengerjaannya.
4. Kain Pelangi Jumputan
Kain ini memiliki warna sesuai namanya dengan warna pelangi.
Kain khas Palembang satu ini pun dibuatnya cukup unik, bermula kain jumputan warna putih lalu diikat dan diwarnai dengan warna sedikit mencolok.
BACA JUGA:Bukan Hanya Palembang, Ternyata Ini 4 Kota Penghasil Kain songket Terbaik di Indonesia
Akan tetapi masih terlihat indah dan membuat anggun siapapun yang memakainya.
Kain pelangi jumputan biasanya dijual dalam satu set melipuit bawahan, atasan, dan selendang dengan tema dan corak yang sama.
Untuk bahan dasar dari kain khas Palembang ini biasanya menggunakan bahan sutera.
Kain ini memiliki beberapa jenis.
BACA JUGA:Indonesia Punya Kain Tenun Tertua di Dunia, Bukan Songket Palembang, Tapi Dari Daerah Ini
Tujuh diantaranya adalah kain pelangi bintang lima, bintik lima, kembang janur, cuncung, bintik sembilan, bintik tujuh, dan bintik-bintik.
Kain Pelangi Jumputan dijual dengan harga Rp200.000-Rp500.000.