TEHERAN, PALPRES.COM – Tokoh Reformis menangkan Pilpres Iran.
Adalah Masoud Pezeshkian, kandidat moderat yang berhasil menang dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) Iran 2024, Jumat 5 Juli 2024 waktu setempat.
Masoud Pezeshkian akan menggantikan mendiang Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang tewas dalam kecelakaan helikopter beberapa bulan lalu.
Mantan ahli bedah jantung ini sukses mengungguli pesaingnya Tokoh Front Stabilitas Revolusi, Islam Saeed Jalili, dalam pemungutan suara tahap kedua.
BACA JUGA:Kembali Erupsi Gunung Semeru Semburkan Abu Setinggi 1.000 Meter
BACA JUGA:Progres Positif Timnas Putri Indonesia Ditangan Satoru Mochizuki, Jelang Laga Ujicoba Lawan Hongkong
Masoud Pezeshkian mengantongi sebanyak 16,3 juta suara, menyisihkan Saeed Jalili dengan perolehan 13,5 juta suara
Diketahui, Masoud Pezeshkian, satu-satunya kandidat moderat yang diizinkan ikut pemilu setelah kematian Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter.
Kementerian Dalam Negeri Iran dalam pengumumannya yang dilakukan Sabtu 6 Juli 2024 waktu setempat, melaporkan bahwa 30.530.157 orang berpartisipasi dalam pemilihan Presiden Iran Jumat lalu.
Jika dihitung dari mata pilih, maka total partisipasi pemilih diumumkan sebesar 49,8 persen.
BACA JUGA:Pemkab Musi Banyuasin Dorong Pengolahan Tata Kelola Sumur Minyak ilegal ke Pemerintahan Pusat
BACA JUGA:Harga di Atas 10 Jutaan, Ini 7 Laptop Terbaik dengan RAM Besar untuk Edit Video, Anti Ngehang
Dalam pernyataannya, Masoud Pezeshkian berjanji akan membuat Iran lebih terbuka dalam hal hubungan diplomatik dengan dunia internasional.
Termasuk dengan Barat.
Selain itu, dia juga akan melakukan reformasi terkait ekonomi dan budaya di Iran.