“Kita juga akan memberlakukan tiga jalur di jam-jam sibuk,” tambahnya.
BACA JUGA:SIAP SIAP!, Akan Ada Rekayasa Lalu Lintas pada 2 Titik Jalan Protokol di Palembang, Urai Kemacetan
Sementara Pj Walikota Palembang, Ucok Abdulrauf Damenta menambahkan, saat ini kendaraan di kota Palembang tiap tahun bertambah.
Pertambahan itu pun tidak didukung dengan jalan yang ikut bertambah.
“Lebar jalan dan volume kendaraan sudah tidak sebanding. Maka dari itu dengan diberlakukannya sistem ganjil-genap bisa mengurangi kemacetan,” katanya.
Diakui Pj Wali Kota, sebenarnya sistem ganjil-genap itu opsi kedua yang bisa mengurangi kemacetan.
BACA JUGA:Kepala BKKBN RI Kukuhkan Pj Gubernur dan Pj Ketua TP-PKK Sumsel Sebagai Duta Bapak Anak Stunting
Karena kemacetan itu kerap terjadi pada saat pagi hari dan sore hari.
“Saya lihat itu kalau macet itu saat pagi dan sore, karena itu jam sibuk anak pergi sekolah dan sorenya itu pulang kerja,”ucapnya.
Bilamana bakal diterapkan sistem ganjil-genap, Ucok menerangkan bakal dilakukan di dua titik.
Dua titik itulah bakal disegerakan untuk diselesaikan Pemkot Palembang.
BACA JUGA:Penghapusan Jurusan IPA, IPS dan Bahasa untuk Siswa SMA Diganti dengan 7 Mapel Lain, Apa Saja?
“Ada dua yakni jalan Sudirman dan Kolonel H Burlian, namun sebelum menerapkan sistem itu dari Dishub Kota Palembang bakal melakukan rekayasa lalu lintas terlebih dahulu,” jelasnya.