Proyek Tol Trans Sumatera Berlanjut, Target Rampung 2025, Bikin Palembang ke Jambi Tembus 2,5 jam

Kamis 22-08-2024,04:23 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

Diakui Adjib, durasi waktu kontrak proyek tersebut cukup singkat.

Sehingga pihaknya menerapkan pendekatan digital construction dalam pembangunannya.

Mulai dari penerapan teknologi Building Information Modelling (BIM).

BACA JUGA:Pj Bupati Muba Ikuti Rakor GWPP di Wilayah Provinsi Sumatera Selatan

BACA JUGA:Perusahaan Batubara PT. Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) Buka Lowongan Kerja Terbaru Ini Syaratnya

Meliputi pembuatan gambar kerja dan proses asistensi secara digital antar stakeholder, untuk mempercepat alur koordinasi. 

Selain dapat mengoptimalisasikan dan mengurangi waste pekerjaan konstruksi. 

Selain itu, lanjut Adjib, pihaknya juga menggunakan Lidar, Fotogrametri, dan dashboard berbasis Web GIS.

Sehingga progres pembangunan dapat dipantau, hasil elevasi lebih cepat, serta bisa memastikan pembangunan sesuai rencana.

BACA JUGA:Daftar Hp Samsung Bakalan Hadir Sebentar Lagi, Salah Satunya Galaxy Seri Ini

BACA JUGA:9 Golongan Warga yang Bisa Dapat 2 BLT dan Beras 10 Kg Pada Akhir Bulan Ini!

“ Hutama Karya optimis pembangunan ruas tol ini berjalan secara efisien dan sesuai standar keselamatan,” tutup Adjib.

Untuk diketahui, pembangunan kedua ruas tol tersebut menerapkan aspek Environment, Social, Governance (ESG).

Melalui penyusunan Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL).

Keduanya rutin dilakukan selama proses konstruksi.

BACA JUGA:PLN Icon Plus Dorong Digitalisasi Layanan Publik melalui Akselerasi Internet Desa di Desa Kabupaten Batang

Kategori :