GAZA, PALPRES.COM – Operasi militer skala besar Israel dihadang Pejuang Palestina.
Operasi Militer besar tersebut, digelar militer Israel di Gaza dan Tepi Barat Palestina, Rabu 28 Agustus 2024 kemarin.
Bukan hanya serangan udara, gempuran besar Pasukan Pertahanan Israel atau IDF itu, juga dilakukan oleh Divisi Tank yang menusuk jauh hingga kawasan Khan Younis, di Jalur Gaza.
Dalam serangan tersebut, 34 warga Palestina dikabarkan tewas.
BACA JUGA:Mobil Mini Wuling Hongguan Mini EV Youth Edition, Cocok Buat Jalan Padat Perkotaan
BACA JUGA:Inilah 5 Jenis Batu Akik Kalimantan Paling Disukai Kolektor dan Masyarakat Umum
Menurut penuturan warga Khan Younis, pergerakan divisi tank Israel mengejutkan mereka.
Divisi tank tersebut memerintahkan penduduk Khan Younis pindah ke bagian timur kota.
Warga yang ketakutan, akhirnya terpaksa meninggalkan kediamannya menuju lokasi yang disebut Israel sebagai “tempat aman”.
Sedangkan sebagian warga terjebak di dalam rumahnya, dan hanya bisa pasrah menanti nasib.
BACA JUGA:Deklarasi Berantas Judol, Menkominfo Ancam Cabut PSE yang Langgar Pakta Integritas
BACA JUGA:Ada Santunan Rp70 Juta Bagi Ahli Waris dari BPJS Ketenagakerjaan, Begini Cara Klaimnya
Gempuran tank-tank Israel di Khan Younis, menyebabkan belasan warga tewas.
Sementara dalam serangandi Deir Al-Balah, Israel menewaskan 8 warga Palestina di dekat sekolah yang menampung keluarga pengungsi.
Sedangkan jurnalis Mohammed Abed-Rabbo tewas bersama saudara perempuannya dalam serangan Israel di rumah mereka di Nuseirat, di Jalur Gaza tengah