Kemudian dalam serangan ke situs Ruweisat Al-Alam di perbukitan Kfar Shuba di Lebanon, roket-roket Hizbullah sukses mengenai sasaran.
Pejuang Hizbullah juga melancarkan serangan ke situs Al-Samaqa di perbukitan Kfar Shuba, situs Bayyad Blida, termasuk sejumlah bangunan yang digunakan oleh tentara musuh di pemukiman Al-Manara.
BACA JUGA:Suzuki Hadirkan Mobil Hybrid Unggulan di GIIAS Surabaya 2024, Ada Promo Menarik!
BACA JUGA:Berani Tampil Beda Suwarti-Thamrin Daftar Ke KPU Naik Becak, Janjikan Perubahan Musi Rawas
Terkait serangan itu, Media Militer Hizbullah merilis sebuah video yang menunjukkan cuplikan operasi Perlawanan Islam yang menargetkan perangkat pengawasan di situs Al-Raheb, Al-Abbad, dan Hadab Yaroun milik tentara musuh Israel, di sepanjang perbatasan selatan Lebanon.
Sementara itu media Israel melaporkan, Pasukan Pertahanan Israel atau IDF menyatakan bahwa serangan “pesawat” Hizbullah yang diluncurkan dari Lebanon, melukai seorang tentara Israel di Israel utara.
Tidak disebutkan jenis pesawat apa yang menyerang wilayah Israel.
Tapi penyebutan “pesawat” terhadap serangan Hizbullah, biasanya mengacu pada serangan pesawat tak berawak.
BACA JUGA:Besuk Istri Personel di RSUP Mohammad Hoesin, Ini Pesan Kasubbid PID Bidhumas Polda Sumsel
Tentara yang belum diidentifikasikan siapa dan dari divisi apa, langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Menurut militer Israel, tentara itu mengidentifikasi “sel teroris” yang beroperasi di dalam struktur militer Hizbullah di wilayah Odaisseh di Lebanon selatan.
Sementara artileri Israel juga menyerang di wilayah Chebaa dan Yarine di Lebanon selatan.
Diketahui, ketegangan di sepanjang perbatasan Lebanon-Israel meningkat pada 8 Oktober 2023.
BACA JUGA:Beli Mobil Melalui SEVA di GIIAS Surabaya 2024, Bisa Raih Emas hingga Saldo Jutaan Rupiah